Tuesday, January 26, 2010

Pernikahan Beda Agama

Cinta itu buta…. Begitulah istilah klise yang sering kita dengar…. Karena buta, maka panah sang cupid terkadang sering salah sasaran tanpa mengindahkan warna kulit, suku bangsa, ras hingga agama. Sering kita dengar teman-teman dekat kita curhat karena hubungannya tak disetujui oleh ortu karena beda suku atau agama.

Jika perbedaan itu hanya di suku atau ras mungkin tak terlalu merepotkan kedua belah pihak. Toh acara adat upacara pernikahan bisa dilangsungkan dua kali untuk menghormati kedua keluarga. Namun bagaimana jika hubungan cinta terhalang oleh perbedaan agama. Tentu suatu keputusan yang sangat sulit jika salah satu pihak harus mengikuti agama pasangannya sedangkan dalam hati kecilnya tetap tak menginginkan hal itu. Cinta sih cinta….tapi apakah harus mengorbankan agama??????

Beberapa diantara-nya dengan berat hati akhirnya memutuskan hubungan cinta itu, ada juga yang dengan rela (rela gak sih sebenernya??????) salah satu pihak mengikuti agama calon pasangannya. Namun sebagian ada yang memilih jalan yang terbaik dengan menikah beda agama…

Namun….selama Indonesia masih menganut UU Perkawinan nomor 1 tahun 1974, tidak akan pernah bisa menikah secara sah di muka hukum di Indonesia. Dan kalaupun menikah di luar Indonesia, harus langsung didaftarkan di catatan sipil di Indonesia kalo tidak didaftarkan maka pernikahan itu tidak akan diakui di Indonesia.

Terus gimana dan apa syaratnya jika kita hendak menikah di luar negri ?
Ambil contoh jika kita menikah di Singapura. Prosesnya tidaklah sulit….Calon pengantin hanya harus stay minimal 15 hari berturut-turut, kemudian baru mendaftar di Register of Married (ROM) yang terletak di Canning Rise. Setelah di proses selama 23 hari, barulah kita bisa menentukan hari pernikahan kita, namun calon pengantin bisa bolak-balik ke negara-nya selama masa tunggu 23 hari tersebut.

Di Singapure, kita bisa menggunakan jasa WO/EO setempat, atau langsung/sendiri dengan biaya yang lebih murah sekitar 225 SGD, jika jadwal-nya full kemungkinan akan terdaftar 3-4 bulan ke depan. Salah satu EO yang recommended adalah “Love That Bind” @ Cherish Suite, yang dapat mengatur jadwal untuk sumpah pra nikah dan ada teks-nya (pilihan dalam bahasa Cina or Inggris). Disana kita bisa memilih tanggal pernikahan dan lebih feksible. Yang dibutuhkan hanya passport kedua pasangan dan minimal 2 witness. Bisa juga kita arrange di hotel, resto atau gedung lainnya dengan biaya kira-kira 400 SGD/paket makan sekeluarga + bunga.

Proses ini hanya berlaku untuk Solemnise (tidak termasuk resepsi-nya) dan status certificate-nya valid International.

Perawatan Pra Nikah


Perawatan pra nikah hukumnya wajib bagi calon pengantin, selain untuk menyegarkan tubuh juga untuk relaksasi dalam menghadapi hari H yang special. Saat ini banyak sekali pusat-pusat kecantikan yang memberikan service pra nikah, baik dari salon & spa, ataupun dokter kecantikan/estetika. Pilihlah yang sesuai dengan buget keuangan anda.

Beberapa pusat kecantikan baik salon & spa, ataupun dokter estetika yang menyediakan paket-paket perawatan pra nikah antara lain:
1. Martha Tilaar http://www.marthatilaarspa.com/salondayspa/news_konsultasi.html
2. Totok Aura Dian Kenanga http://diankenanga.com/v2/paket-pra-nikah
3. CBC Beauty Centre http://www.cbchealth.com
4. Taman Sari Mustika Ratu http://www.mustika-ratu.co.id/id/

Pentingnya Pemeriksaan Kesehatan Pra Nikah

Pemeriksaan kesehatan pra nikah penting bagai kedua pasangan. Dengan melakukan pemeriksaan, maka Anda dan pasangan melakukan tindakan preventif terhadap kemungkinan gangguan kesehatan genetis.

Sayang, persiapan ini sering kali terabaikan dan diremehkan, tidak menganggap prioritas.
Berbagai alasan dikemukakan, seperti alasan biaya pemeriksaan yang relatif tidak murah, menyita banyak waktu, menambah daftar kesibukan, bahkan mengancam kelangsungan hubungan itu sendiri, apabila hasil cek kesehatan menunjukkan adanya kelainan yang cukup serius pada kondisi medis keduanya.

Padahal, sebaiknya Anda jangan menyepelekan pemeriksaan kesehatan pra nikah. Jika tidak waspada, ada banyak risiko yang akan menghadang Anda bersama pasangan dalam menjalani pernikahan. Anda dan pasangan juga akan memperoleh kesiapan mental, serta mengetahui jika ada penyakit yang nantinya dapat segera Anda tanggulangi bersama. Dalam hal ini utamanya menyangkut masalah kesehatan reproduksi (fertilitas) dan genetika (keturunan).

Dengan dilakukannya pemeriksaan kesehatan pra nikah, juga akan meningkatkan kualitas calon keluarga di bidang kesehatan. Jika diketahui setelah pemeriksaan ada hal yang mengganggu, maka bisa segera diatasi.

Jenis pemeriksaan kesehatan pra nikah yang dilakukan seperti :

Pemeriksaan hematologi rutin dan analisa hemoglobin, untuk mengetahui adanya kelainan atau penyakit darah.
Pemeriksaan urinalisis lengkap, untuk memantau fungsi ginjal dan penyakit lain yang berhubungan dengan ginjal atau saluran kemih, pemeriksaan golongan darah dan rhesus yang akan berguna bagi calon janin.
Pemeriksaan gula darah untuk memantau kemungkinan diabetes melitus.
Pemeriksaan HbsAG untuk mengetahui kemungkinan peradangan hati.
Pemeriksaan VDLR/ RPR untuk mengetahui adanya kemungkinan penyakit sifilis.
Pemeriksaan TORC untuk mendeteksi infeksi yang disebabkan parasit Toxoplasma, virus Rubella dan virus Cytomegalo yang bila menyerang pada perempuan di masa kehamilan nanti.

Mengenai masalah waktu, tidak ada batasan dalam menjalankan pemeriksaan kesehatan pra nikah. Anda bisa melakukannya kapan saja, selama pernikahan belum berlangsung.

Idealnya memang 6 bulan sebelum pernikahan, namun ini tidak mutlak, masih bisa dikompromikan. Masukkan pemeriksaan ini kedalam daftar persiapan. Jika kemudian pada saat pengecekan ditemukan masalah, maka pengobatan dapat dilakukan secepatnya.

Langkah-langkah melakukan pemeriksaan kesehatan pra nikah sebenarnya mudah, dan tidak selalu memerlukan biaya besar. Anda tidak perlu langsung mengunjungi dokter spesialis, konsultasikan saja ke dokter puskesmas ataupun melalui dokter umum.

Biasanya, pemeriksaan kesehatan pra nikah ini akan dimulai dengan wawancara singkat tentang riwayat kesehatan yang bertujuan mengetahui penyakit apa yan pernah Anda derita, riwayat kesehatan anggota keluarga (kanker, epilepsi dan diabites), juga keadaan lingkungan sekitar dan kebiasaan sehari-hari (merokok, pengguna obat-obatan terlarang).

Pemeriksaan kesehatan pra nikah selanjutnya, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik yang diperlukan untuk mengetahui adanya kelainan fisik seperti tekanan darah, keadaan jantung, paru dan tanda-tanda fisik dari penyakit seperti anemia, asma, dan kulit.

Lakukan pemeriksaan kesehatan pra nikah, diri Anda dan pasangan ke dokter di puskesmas terlebih dulu, baru kemudian mendapatkan rujuk pemeriksaan laborat jika diperlukan. Dan, bagi pasangan yang kurang mampu, maka dapat menggunakan kartu sehat.

Jika demikian, tinggal bagaimana kesadaran dan kemauan calon mempelai berdua saja, bukan? Tentunya, sangat penting bagi Anda untuk sedia payung sebelum hujan dan latihan menerima pasangan sepenuhnya.

Adat Seserahan Indonesia


Seserahan sudah menjadi bagian yang umum dalam rangkaian pernikahan di Indonesia. Seserahan yang dulu tidak wajib hukumnya, kini sudah mengakar budaya dan menjadi bagian dari prosesi pernikahan.

Seserahan merupakan simbolik dari pihak pria sebagai bentuk tanggung jawa ke pihak keluarga, terutama orang tua calon pengantin perempuan. Untuk adat istiadat di Jawa (Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur) biasanya seserahan diberikan pada saat malam sebelum akad nikah pada acara midodareni untuk adat Jawa dan ngeyeuk seureuh untuk adat Sunda. Tetapi ada juga yang melakukan seserahan pada saat acara pernikahan.

Barang-barang yang lazimnya menjadi barang seserahan adalah:

  • Pakaian : Kebaya & Kain / Baju Kerja / Baju Pesta
  • Alat-alat perawatan tubuh : Sabun, Shampoo, Body Lotion, Bedak Badan, dll.
  • Make Up : Pelembab, Bedak Dasar, Bedak, Eye Shadow, Maskara, Blush On, Pensil Alis, dll.
  • Parfum
  • Sepatu / Selop
  • Tas
  • Pakaian dalam & baju tidur
  • Perhiasan / Jam Tangan
  • Makanan : Buah, Kue Taart, Kue Kering, Masakan Matang


Barang seserahan diatas tidak mutlak tetapi dapat disesuaikan dengan kebutuhan, selera dan budget. Intinya barang seserahan biasanya adalah barang yang biasa dipakai calon pengantin perempuan. Jumlahnya biasanya ganjil 5 / 7/ 9 tergantung selera.

Biasanya pihak pengantin perempuan akan memberikan seserahan balik kepada pihak pria. Iisi dari kotak seserahan adalah:

  • Pakaian pengantin dan seluruh perlengkapannya yang akan dipakai oleh pengantin pria pada saat akad nikah.
  • Keperluan pengantin pria seperti Pakaian, Sepatu, Parfum, Dasi, Ikat Pinggang, dll.
  • Makanan.


Tips memilih seserahan:

  1. Berbelanjalah bersama agar seserahan benar-benar sesuai dengan keinginan dan selera, terutama untuk merk kosmetik & body care, ukuran dan model pakaian / celana, ukuran dan model sepatu / selop.
  2. Sesuaikan dengan bujet yang ada.
  3. Seandainya pihak keluarga pengantin pria tetap ingin membeli barang-barang seserahan untuk pengantin wanita, tanyakanlah hal-hal yang penting seperti ukuran pakaian, celana, sepatu, selop, merk kosmetik yang biasa dipakai, dll.

Seserahan Adat Tionghoa atau Sangjit

Secara harfiah, Sangjit dalam bahasa Indonesia berarti proses seserahan atau proses kelanjutan lamaran dari pihak mempelai pria dengan membawa persembahan ke pihak mempelai wanita. Anthony S., Anthony S. Musical Connections.

Sangjit biasanya diadakan antara 1 bulan sampai satu minggu sebelum acara resepsi pernikahan dan berlangsung siang hari antara pukul 11.00—13.00. Sebelum keluarga calon pengantin pria memutuskan barang apa uang akan dibawa, sebaiknya didiskusikan bersama pihak pengantin wanita. Setelah ditentukan, barang-barang seserahan akan diletakkan dalam nampan-nampan yang berjumlah genap, biasanya maksimal berjumlah 12 nampan.

Lazimnya barang-barang seserahan ini sebagian dikembalikan lagi pada keluarga pengantin pria. Bila keluarga pengantin wanita mengambil seluruh barang yang ada, artinya mereka menyerahkan pengantin wanita sepenuhnya pada keluarga pengantin pria dan tidak akan ada hubungan lagi antara si pengantin wanita dan keluarganya. Namun, bila keluarga pengantin wanita mengembalikan separuh dari barang tersebut ke pihak pengantin pria artinya keluarga wanita masih bisa turut campur dalam keluarga pengantin

Barang-barang Sangjit biasanya terdiri dari:

  1. Alat-alat kecantikan dan perhiasan untuk pengantin wanita.
  2. Pakaian/kain untuk pengantin wanita.
  3. Uang susu (ang pao) dan uang pesta(masing-masing di amplop merah).
  4. Tiga nampan masing-masing berisi 18 buah (apel, jeruk, pear, atau buah yang manis sebagai lambang kedamaian, kesejahteraan dan rezeki).
  5. 2 pasang lilin merah yang cukup besar diikat pita merah, sebagai simbol perlindungan untuk menghalau pengaruh negative.
  6. Sepasang kaki babi (jika tidak ada dapat diganti dengan makanan kaleng, ditambah 6 kaleng kacang polong).
  7. Satu nampan berisi kue mangkok berwarna merah sebanyak 18 potong sebagai lambang kelimpahan dan keberuntungan.
  8. Satu nampan berisi dua botol arak atau sampanye. Pihak pengantin wanita mengambil seluruhnya dan ditukar dengan dua botol sirup merah.

Monday, January 25, 2010

Persyaratan Administrasi Pernikahan | Wedding Documents Required for Civil Ceremony

Persyaratan administrasi pernikahan Budha
Di bawah ini adalah persyaratan administrasi pemberkahan perkawinan secara agama Buddha di Vihara Jakarta Dhammacakka Jaya.

Persyaratan administrasi
Sesuai dengan persyaratan perkawinan agama Buddha mazhab Theravada di Indonesia, persyaratan khusus adalah sebagai berikut:
  1. Calon pengantin mengisi Formulir Pemberkahan Perkawinan (dapat diambil di Sekretariat Vihara Jakarta Dhammacakka Jaya) yang ditujukan kepada Pimpinan Cabang Majelis Agama Buddha Theravada Indonesia (Magabudhi) Jakarta Utara dan Formulir Permohonan Pencatatan Sipil.
  2. Masing-masing mempelai harus melampirkan surat-surat:
  • Fotokopi KTP beragama Buddha yang dilegalisasi oleh Lurah, 2 lbr.
  • Fotokopi KK calon mempelai yang dilegalisasi oleh Lurah (model komputerisasi), 2 lbr.
  • Fotokopi KTP orangtua calon mempelai/wali, 2 lbr.
  • Fotokopi KTP saksi (saksi masing-masing mempelai sebanyak 1 orang - tidak boleh saudara kandung), 2 lbr.
  • Fotokopi Akta Lahir (untuk catatan sipil, perlu menyertakan aslinya pada hari H), 2 lbr.
  • Surat Keterangan Lurah setempat bentuk PM1-WNI, N1, N2, dan N4, asli dan fotokopi, 2 lbr.
  • Fotokopi WNI/SBKRI (jika tidak ada, pakai WNI/SBKRI orangtua), 2 lbr.
  • Fotokopi Surat Ganti Nama mempelai & orangtua (bila ada), 2 lbr.
Syarat-syarat lain:
  1. Jika salah satu atau kedua calon mempelai memiliki KTP luar DKI Jakarta, maka masing-masing calon mempelai harus melampirkan dispensasi camat, asli dan fotokopi, 2 lbr.
  2. Jika kedua calon mempelai memiliki KTP luar DKI Jakarta, maka harus melampirkan surat pernyataan bersama yang telah disahkan oleh notaris.
  3. Surat pernyataan beragama Buddha bagi calon mempelai yang memiliki KTP beragama non-Buddha.
  4. Pasfoto berdampingan/gandeng ukuran 6x4 (landscape-berwarna), sebanyak 12 lembar(vihara 6 lembar dan catatan sipil 6 lembar), dengan ketentuan sebagai berikut:
  • Posisi pada saat foto: pria di sebelah kanan wanita.
  • Pada saat foto tidak diperbolehkan memakai gaun pengantin, kaos oblong, kaos berkerah, yang diperbolehkan hanya kemeja/jas.
  • Surat izin orangtua untuk calon mempelai yang berusia di bawah 21 tahun.
  • Khusus untuk calon mempelai WNA wajib melampirkan fotokopi paspor calon mempelai dan orangtua, fotokopi akta lahir (diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia oleh penerjemah tersumpah), surat keterangan kedutaan, dan surat lainnya sesuai dengan peraturan yang berlaku.
3. Membayar biaya administrasi sebesar Rp 150.000,- untuk:
  • Blangko Surat Perkawinan, Rp 10.000,-.
  • Sumbangan ke kas Magabudhi, Rp 20.000,-.
  • Sumbangan ke kas vihara, Rp 30.000,-.
  • Biaya transportasi pandita, Rp 80.000,-.
  • Biaya transportasi petugas administrasi, Rp 10.000,-.

Persyaratan administrasi pernikahan Katolik

Ada dua tahap dalam persiapan pernikahan secara Katolik, karena itu perhatikan secara cermat agar Anda tidak melupakan satu-dua berkas yang diperlukan.

Tahap Pertama
  1. Pendaftaran pernikahan di Gereja melalui sekretariat pada paroki masing-masing pada hari kerja (hari kerja dan waktu buka seketariat disesuaikan masing-masing paroki).
  2. Membawa surat pengantar dari lingkungan calon mempelai (baik pria dan wanita). Dalam hal ini Surat Pengantar untuk mengikuti KPP (Kursus Persiapan Perkawinan).
  3. Membawa fotokopi Surat Baptis yang diperbaharui:
  • Katolik dengan Non Katolik - salah satu calon mempelai yang beragama Katolik.
  • Katolik dengan Katolik – kedua calon mempelai wajib melampirkannya.
4. Surat Baptis yang diperbaharui berlaku 6 bulan sampai dengan hari H (Pernikahannya).
5. Membawa pas foto 3x4, masing-masing 3 lembar.
6. Menyelesaikan biaya administrasi KPP (Kursus Persiapan Pernikahan), besar biaya
disesuaikan paroki masing-masing. Hal-hal yang berkaitan dengan pendaftaran KPP, bisa
ditanyakan di seketariat maing-masing paroki.

Tahap Kedua
1. Telah menyelesaikan prosedur Tahap Pertama.
2. Mengisi formulir dan menyerahkan berkas-berkas pernikahan, yaitu:
  • Surat pengantar dari lingkungan masing-masing.
  • Sertifikat Kursus Persiapan Pernikahan, asli dan fotokopi.
  • Surat Baptis asli yang telah diperbaharui.
  • Foto berwarna berdampingan (gandeng) ukuran 4x6, 3 lembar.
  • Fotokopi KTP saksi pernikahan 2 orang yang Katolik.
3. Kedua calon mempelai datang ke Romo ybs untuk melakukan pendaftaran penyelidikan
kanonik (harus datang sendiri, tidak dapat diwakilkan).
4. Bagi calon mempelai yang belum Katolik dan/atau bukan Katolik, harap menghadirkan 2
orang saksi pada saat penyelidikan kanonik untuk menjelaskan status pihak yang bukan
Katolik. Saksi adalah orang yang benar-benar mengenal pribadi calon mempelai yang bukan
Katolik dan bukan anggota keluarga kandungnya.
5. Apabila kedua calon mempelai dari luar Paroki/Gereja dimana domisili calon mempelai, bawa
surat delegasi/pelimpahan pemberkatan pemikahan dari Pastor/Romo setempat (tempat
Penyelidikan Kanonik).

Syarat-syarat Pernikahan Catatan Sipil

Setelah menikah secara agama, Anda harus segera melaporkan diri ke Catatan Sipil agar pernikahan Anda juga diakui oleh negara. Untuk pernikahan secara Kristen, umumnya petugas Catatan Sipil juga hadir saat pemberkatan berlangsung sehingga pernikahan Anda langsung tercatat di Catatan Sipil. Karena itu sebaiknya Anda juga mempersiapkan berkas-berkas yang diperlukan untuk Catatan Sipil, bersamaan dengan persiapan pernikahan Anda di KUA atau di gereja.
Bagi pasangan sesama WNI
  • Foto gandeng berdua ukuran 4x6cm, 10 lbr
  • Fotokopi KTP masing-masing dilegalisasi lurah, 2 lbr
  • Fotokopi KK masing-masing dilegalisasi lurah, 2 lbr
  • Surat keterangan dari lurah masing-masing model N1 s/d N4 1 set (asli) dan foto kopi, 2 set
  • Fotokopi Surat Baptis masing-masing, 2 lbr
  • Akte Kelahiran masing-masing, asli dan fotokopi, 2 lbr
  • Surat Nikah gereja, asli dan fotokopi, 2 lbr
  • Fotokopi KTP saksi masing-masing, 2 lbr
  • Akte Kematian atau Akte Perceraian dari Cat. Sipil (bagi yang sudah pernah menikah, asli dan fotokopi, 2 lbr
  • Akta Kelahiran Anak yang akan diakui/disahkan, 2 lbr
  • Materai Rp 6.000,-, 6 lbr
  • Fotokopi SKBRI untuk WNI keturunan (bila belum memiliki SKBRI sendiri, dapat memberikan SKBRI ayah dan ibu), 2 lbr
  • SK Ganti Nama, 2 lbr
  • Fotokopi K-1 masing-masing (untuk WNI keturunan), 2 lbr
  • Ijin dari Komandan bagi Anggota TNI/Kepolisian, asli dan fotokopi, 2 lbr
Bagi pasangan menikah campuran (syarat administrasi yang harus dilengkapi WNA)
  1. Fotokopi paspor yang lembarannya telah dicap, 2 lbr
  2. Akte Kelahiran, asli dan fotokopi, 2 lbr
  3. Fotokopi Surat Baptis, 2 lbr
  4. Surat ijin dari Kedutaan/Konsul/Perwakilan Negara Asing WNA tersebut di Jakarta, 2 lbr
  5. Surat bukti lunas pajak (bagi yang bekerja di Indonesia), 2 lbr
  6. Surat Keterangan dari Imigrasi dan Departemen Tenaga Kerja (bagi yang bekerja di Indonesia), 2 lbr
  7. Surat Tanda Melapor Diri (STMD) dari Kepolisian, 2 lbr
Waktu yang tepat untuk mencatatkan perkawinan:
  • 10 hari kerja sejak tanggal pendaftaran. Jika kurang dari 10 hari kerja, harus dengan dispensasi dari Camat, dan harus ditandatangani Camat.
  • Sebelum 1 bulan sejak perkawinan menurut agama dilangsungkan.
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Propinsi juga melayani Pencatatan Perkawinan bagi mereka yang telah melangsungkan perkawinan menurut hukum dan tata cara agama selain agama Islam. Pencatatan Perkawinan didasarkan atas Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan.

Persyaratan administrasi pernikahan Islam

Bagi pasangan sesama WNI:
  1. Surat keterangan untuk menikah dari kelurahan.
  2. Surat pengantar RT/RW.
  3. Surat keterangan asal-usul calon pengantin.
  4. Surat keterangan orangtua (yang menyatakan bahwa betul orangtua tersebut adalah orangtua dari calon pengantin).
  5. Surat ijin menikah dari orangtua bagi calon pengantin yang berusia kurang dari 21 tahun.
  6. Surat keterangan mati/cerai bagi janda/duda.
  7. Surat ijin komandan bagi TNI/Polri.
  8. Surat dispensasi dari camat setempat bagi calon pengantin yang akan menikah namun mendaftarkan pernikahannya saat kurang dari 10 hari kerja sebelum pernikahan dilaksanakan.
  9. Foto 2x3cm, 4 lbr.
Bagi pasangan pernikahan campuran (syarat yang perlu dilengkapi WNA):
  • Fotokopi paspor.
  • Fotokopi akte kelahiran.
  • Surat tanda lapor diri dari Kepolisian tempat wilayah WNA tinggal di Indonesia.
  • Surat keterangan model K-2 dari dinas kependudukan.
  • Surat ijin masuk sementara dari imigrasi.
  • Surat keterangan dari kedutaan, yang isinya tidak ada halangan untuk menikah bagi si WNA, yang diterjemahkan oleh legal/sworn translator.
  • Kalau sudah bercerai, bukti surat asli diserahkan ke KUA.
Tips: Idealnya mendaftar 2 bulan sebelum menikah.

Thursday, January 21, 2010

Kreasi Box untuk Souvenir

Saat pernikahan, Anda tak boleh lupa memikirkan tentang souvenir dan Box Souvenir yang menawan. Kemasan souvenir yang menarik akan membuat tamu selalu ingat acara anda, dan kemasan souvenir tentunya tidak akan di buang begitu saja oleh tamu karena kemasan souvenir yang Anda berikan memang menarik.

Lalu bagaimana memilih tempat atau Box Souvenir yang unik, atau merancang tempat souvenir yang bagus? Saat anda ingin merencanakan pernikahan dengan resepsi yang cukup meriah, kotak souvenir memang tidak bisa lepas dari anggaran anda. Untuk itu, ada baiknya anda simak beberapa langkah agar bisa berhemat dengan memilih souvenir secara tepat.

Pilih yang sederhana.
Semakin sederhana model kotak souvenir semakin murah harganya. Karena nilai sebuah suvenir dipengaruhi oleh harga bahan serta tingkat kesulitan dalam proses pembuatannya. Untuk itu pilihlah yang bentuknya relatif kecil dengan desain yang lebih sederhana.

Agar lebih menghemat waktu dalam memilih kreasi box suvenir, Anda bisa langsung memilih kreasi kemasan souvenir yang sudah tersedia di pasaran. Bisa anda temukan box souvenir di pasar modern ataupun di kaki lima, banyak sekali pilihan yang ditawarkan.

Dengan turun langsung ke pasar seperti ini, bisa jadi akan memunculkan ide baru untuk membeli kreasi box souvenir yang belum terpikir sebelumnya. Atau mungkin malah memberikan inspirasi untuk menciptakan kreasi sendiri. Anda juga bisa memilih tempat/toko yang jual kemasan box souvenir sesuai dengan tempat suvenir anda.

Perhatikan Jumlah.
Saat memesan bingkisan dalam jumlah yang banyak dapat menekan anggaran jika dihitung harga satuannya. Namun demikian alangkah lebih baiknya jika anda mempersiapkan jumlah bingkisan itu 10 % lebih banyak dari total jumlah kebutuhan.

Tentu saja, hal ini untuk mengantisipasi kemungkinan terjadi tambahan kebutuhan. Jangan sampai malah terjadi kekurangan pada waktunya. Sekali lagi, untuk mempercantik tempat souvenir tersebut, anda bisa memberikan bungkus atau box yang dapat anda pilih di toko yang jual kemasan box souvenir.

Undangan, cinderamata atau kotak suvenir. Ini tinggal kreasi anda sendiri atau meminta contoh-contoh dari tempat anda memesan undangan, banyak dari percetakan undangan yang bisa membuatkan undangan anda sekaligus menjadi box souvenir.

Anda bisa tentukan sendiri idenya atau meniru koleksi yang sudah ada plus sedikit modifikasi untuk memberikan kesan baru. Seperti undangan yang juga dapat berfungsi sebagai kalender, memo, compact disc, bingkai photo, dan bentuk unik lainnya.

Bangkrut Pasca Resepsi?

Membuat pesta pernikahan yang meriah pastinya menjadi idaman setiap pasangan yang akan menikah. Resepsi yang besar pastinya menelan biaya yang tidak sedikit pula. Karena itu, Anda harus pandai-pandai menyiasati anggaran Anda ketika merancang sebuah resepsi pernikahan. Satu hal penting yang harus Anda ingat, hindari bangkrut pasca resepsi. Berikut tips mudah untuk melakukannya.

1. Sekitar 70% dari total biaya nikah bisa habis untuk acara resepsi pernikahan. Harus diperhatikan benar pos ini karena biaya ini umumnya biaya eksternal yang sulit diduga.

2. Untuk gedung yang reputasinya bagus, tak jarang Anda harus memesannya enam bulan atau malah setahun sebelum acara. Sebab itu kalau Anda memutuskan acara dilakukan di gedung, jangan sepelekan teknis pemilihan gedung ini.

3. Gedung tak harus di tempat strategis. Tak perlu selalu yang di pinggir jalan utama, yang penting mudah dicari dan akses jalannya baik, tempat parkir luas.

4. Tidak perlu gedung yang mewah, yang lebih penting cukup luasnya. Dekorasi akan membuat suasana gedung menjadi lebih menyenangkan dan menarik.

5. Ingin yang lebih murah? Carilah gedung untuk resepsi pernikahan yang tak biasa disewakan untuk pesta, bukan gedung komersil. Misalnya, gedung olahraga, gedung kesenian, gedung balai, mesjid besar, gedung pemerintah yang kadang disewakan, dan gedung lain yang sejenis. Biasanya mereka akan memberikan tarif yang lebih murah. Yang penting fasilitasnya cukup bagus.

6. Makanan yang dihidangkan itu harus variatif. Tidak perlu banyak-banyak memesan makanan, yang penting bervariasi. Akan lebih baik membuat banyak meja makanan kecil-kecil yang terpisah dengan hidangan yang berbeda-beda. Selain mengurangi antrian, juga semua pengunjung bisa merasa lebih “bebas” mencicipi makanan sesuai selera masing-masing.

Wednesday, January 20, 2010

Souvenir...

Significance of a wedding souvenir

Intro: Ahhhh… buat apa sih memusingkan souvenir wedding, souvenir yang mana aja juga boleh. Lagian masih banyak hal yang harus diurus untuk mempersiapkan resepsi pernikahan nanti.

Yup that’s right, semua itu penting banget dan harus diurusin. But guess what; makanan, dekorasi, entertainment, make up pengantin wanita, dan lain-lain semuanya itu gak akan bertahan melewati hari H. Cuma souvenir aja yang bertahan di tangan para tamu setelah resepsi pernikahan kamu nanti. Lagipula selain menunjukan taste kamu, souvenir juga berperan besar dalam menyatakan betapa kamu menghargai kedatangan para tamu undangan (it’s a thanks giving). Dan biasanya tamu-tamu undangan betul-betul memperhatikan souvenir kamu.

Nah udah sadar lom seberapa berartinya souvenir untuk pernikahan kamu? So, jangan pernah pikir bahwa souvenir wedding itu kalah penting dari yang lain. Walaupun ukurannya kecil tetapi souvenir memberikan impression (kesan) yang besar kepada tamu-tamu undangan kamu.

Di Miracle School ini kami memberikan sedikit guideline yang kami anggap akan sangat membantu menambah wawasan kamu tentang souvenir pernikahan. Semoga dengan guideline ini kami dari Miracle Wedding Supplies & Gifts bisa membawa kamu selangkah lebih dekat kepada resepsi pernikahan impian mu.

Kapan Harus Memesan Souvenir?

Memesan souvenir wedding sebaiknya jangan terlalu dekat dengan hari H tapi juga jangan terlalu jauh. Kenapa?

Sebaiknya jangan memesan souvenir terlalu dekat alias mepet dengan hari H. Beresiko banget tuh. Kamu harus pesan minimal 3 bulan sebelumnya untuk mengantisipasi faktor X yang tidak terduga.

Jangan takut ketinggalan model, sebab 3 bulan adalah waktu yang secara umum sudah dipakai sebagai standard pemesanan souvenir. Jadi kalau saat ini model XYZ adalah model terbaru maka 3 bulan kemudian model tersebut baru akan pertama kali hadir di luar sana. Pada akhirnya souvenir kamu tetap saja akan menjadi souvenir “terbaru”.

Disamping daripada itu kamu boleh saja memilih model yang sudah agak lama tetapi kamu tahu model tersebut sifatnya tidak pasaran sehingga souvenir kamu akan tetap menjadi souvenir yang tidak membosankan para tamu undangan.

Jumlah Souvenir Yang Harus Dipesan

Yang jelas jumlah souvenir bukan sejumlah undangan yang akan kamu bagikan. Tanya kenapa?

Jumlah souvenir yang harus dipesan bukan sejumlah kartu undangan yang akan kamu bagikan melainkan sejumlah kartu undangan + 10% (atau +secukupnya). Lho kok harus ada extranya, Buat apa tuh? Jawabannya: “untuk mengantisipasi tamu bawaan yang tetap harus diberi souvenir”. Yang dimaksud tamu bawaan itu adalah tamu yang datang ke resepsi kamu padahal kamu gak mengundang mereka secara langsung. Mungkin dia adalah teman lama yang lupa kamu undang tetapi datang karena diberitahu oleh tamu undangan yang lain. Atau bisa saja tamu X yang kita tidak perhitungkan sebelumnya.

So, daripada kamu kehabisan souvenir buat tamu-tamu kamu mendingan kamu persiapkan lebih. Inget lho menikah cuma sekali seumur hidup. Don’t gamble on it. Toh kalau nanti ada sisapun bisa kamu kasih ke kerabat dekat mu yang masih kecil-kecil. Or even better kalo kamu bisa pake sendiri. Setuju?

Beberapa Jenis Souvenir

Banyak sekali macam souvenir yang kamu bisa pilih. Tidak ada yang benar dan tidak ada yang salah. Tapi so pasti kamu layak untuk mendapat yang terbaik. a. Item yang unik VS Item yang umum Souvenir dengan item yang unik adalah souvenir yang jarang kamu temui di pernikahan-pernikahan teman & kerabat kamu. Sementara item yang sudah umum biasanya mudah kamu temukan di pasar-pasar grosir.

b. Packaging yang unik VS Item yang unik Untuk souvenir dengan packaging (kemasan) unik menggunakan item yang sudah umum digunakan dan harganya tidak terlalu mahal. Disini akan diutamakan kemasannya agar item tersebut kelihatan menarik. Walaupun menggunakan item yang sudah umum dan tidak terlalu mahal tetapi biasanya harga souvenir ini tidak jauh berbeda dari souvenir category yang lain karena kamu harus membayar extra untuk kemasannya yang cantik.

Souvenir dengan item yang unik biasanya tidak terlalu mengandalkan kemasan karna itemnya sendiri sudah memiliki daya tarik yang cukup.

c. Combo A & B Nah buat kamu yang kepingin membuat pernikahan mu super special dihadapan tamu-tamu kamu silahkan kombinasikan category A & B. Kamu bahkan bisa berkreasi sendiri menggabungkan item dan packagingnya. Kamu bisa menggunakan 2 buah item sekaligus untuk menambah value dan art dari souvenir kamu. Simsalabim, souvenir kamu adalah souvenir yang designnya asli cuma kamu sendiri yang punya (hitung-hitung kamu boleh sedikit menyombongkan diri ke teman-teman kamu tuh).

d. Berguna untuk tamu undangan VS Tidak berguna untuk tamu undangan Straight forward aja; biasanya orang lebihmemilih souvenir yang berguna untuk tamu undangan mereka. Atau setidaknya yang tidak umum alias pasaran. karena kalau item yang tidak berguna untuk tamu undangan biasanya mereka akan lupa dimana mereka menyimpan souvenir kamu atau maksimal masuk lemari pajangan yang isinya sudah ada bertumpuk-tumpuk souvenir dari pernikahan-pernikahan yang pernah mereka hadiri sebelumnya. Sedangkan kalau souvenir tersebut berguna buat mereka maka besar kemungkinan saat di kemudian hari kamu berkunjung ke rumahnya kamu bakal lihat souvenir kamu itu terpakai dan diletakan di lokasi strategis. Senang kan?

Tapi jangan lupa bahwa kekuranga souvenir yang tidak berguna dapat ditutupi dengan nilai art alias keindahannya.

e. Consumable goods Saat ini ada juga vendor-vendor yang menyediakan item yang bisa dikonsumsi. Yang paling umum adalah coklat. Kami di Miracle juga menyediakan souvenir coklat. Kelebihan souvenir ini adalah consumable (bisa dimakan) dan kelemahannya adalah bisa dimakan (consumable). Yup, kelebihan sekaligus kelemahan. Satu lagi kelemahan coklat adalah sifatnya yang mudah meleleh sehingga dikhawatirkan saat tamu menerimanya si coklat sudah berubah wujud. Hal ini dapat diatasi dengan pengaturan yang lebih baik.

Tips Memilih Souvenir Yang Tepat

Setelah membaca Miracle school ini bisa dibilang kamu sudah expert memahami perihal souvenir wedding ya. Sekarang back to business; memilih souvenir. A simple step-by-step yang kami berikan ini akan sangat membantu kamu.

Step-by-step tips memilih souvenir: a. Tentukan budget kamu Langkah pertama ini memang gak bisa lepas dari yang namanya rencana belanja. Komunikasikan kepada orangtua dan pasangan kamu tentang expertise barumu ini sehingga mereka mengerti apa yang kamu expect.

b. Jumlah tamu yang diundang Kalau jumlah tamu sedikit, anda bisa memilih souvenir yang lebih istimewa. Tetapi kalau tamunya banyak biasanya anda terpaksa memilih souvenir yang sedikit lebih murah untuk menekan budget. Tapi kamu juga harus ingat bahwa semakin besar jumlah yang dipesan maka harga per-item juga akan semakin rendah. Biasanya standard minimum pemesanan adalah 300 pcs tetapi untuk pemesanan dibawah itupun tetap akan dilayani dengan sama baiknya.

c. Lihat ke kiri dan ke kananan Cobalah lihat-lihat koleksi souvenir yang terdapat di vendor-vendor souvenir. Misalnya Miracle Gallery.

d. Narrowing down the options Setelah melihat-lihat mungkin kamu menemukan lebih dari satu item yang menarik perhatianmu. Pada dasarnya semua category souvenir bisa kamu pilih (item yang unik, item yang umum, kemasan yang bagus, item berguna ataupun tidak berguna). Oleh karena itu cobalah perkecil lingkup pilih berdasarkan category.

e. Pemesanan Setelah kamu tahu item yang kamu mau silahkan langsung minta penawaran dari vendor. Pastikan juga itemnya, kemasannya, dan tanggal pengambilan.

Enjoy your wedding reception.

Sangjit...???

Apa sih sangjit / sangjitan itu?

Sangjit sebenarnya adalah upacara permintaan pihak cowok ke orang tua pihak cewek untuk mengijinkan anaknya menikah dengan cowok tersebut. Permintaan ini disertai dengan penyerahan berbagai macam pemberian (selanjutnya kita sebut sebagai “isi”) dari pihak cowok ke keluarga si cewek. Nah pemberian inilah yang kadang membuat kebingungan antara kedua keluarga; misalnya: kapan dilaksanakannya, apa saja isi pemberian itu, berapa macam, berapa banyak, warna apa, apa saja penghiasnya, dan apa pantangan-pantangannya. Bingung kan???

Oleh karena itu Miracle School ini kami buat agar kamu gak merasa sangjitan ini sesuatu yang memusingkan. Kami siap membantu Total Hands Off buat kamu. Kami sediakan semua perlengkapan sangjitan kamu, pembelanjaan isi* sampai ke penataannya sehingga kamu gak perlu pusing untuk punya acara sangjitan yang modern tapi gak melanggar tradisi.

Perlengkapan yang kami sediakan antara lain:

1. Baki-baki sangjit

2. Tempat uang susu

3. Tempat uang kembalian

4. Tempat arak / sirup

5. Lilin dan tempat lilin

6. Tempat-tempat permen

7. Dan pelengkap lainnya

Untuk memudahkan proses upacara sangjit anda, kami dari Miracle memberikan service GRATIS penataan/ penyusunan seluruh keperluan upacara sangjit anda.

No more worries.

Kapan upacara Sangjit dilakukan?

Biasanya dilakukan seminggu sebelum hari pernikahan/ hari “H”. Tetapi tidak ada larangan dalam hal ini. Ada juga keluarga yang memilih untuk melakukan sangjitan pada hari “H” (pagi-pagi). Namun kami menyarankan agar acara sangjitan tidak dilakukan pada hari “H” karna prosesi ini biasanya memakan waktu antara 1-2 jam, tergantung pada penyambutan keluarga si cewek. Tetapi …

Disamping dari 1-2 jam prosesi sangjitan tadi, kamu harus hitung juga waktu yang diperlukan untuk hal-hal lainnya. Misalnya,

· Tim dokumentasi (photo & video) yang kadang mengalami technical problem bisa menghambat segalanya. sedihnya, kamu kan gak bisa tinggalin mereka. You need them badly.

· Keluarga cowok butuh waktu untuk mempersiapkan anggota keluarga untuk membawa perlengkapan sangjitan yang sudah disiapkan sebelumnya. (Satu baki/keranjang sangjitan dibawa oleh satu orang anggota keluarga).

· Kamu juga harus mempertimbangkan jarak antara rumah si cowok dan si cewek karna jarak yang jauh akan membuat acara (biasanya) ngaret dari jadwal. Apalagi kalau harus menempuh jalanan macet.

Coba kamu bayangin apa jadinya kalau kamu ngadain acara sangjitan pada hari “H” dan si cowo ngaret…
Mendingan jangan ber-experiment deh ya, toh kamu sangjitan cuma sekali seumur hidup.

Berapa jumlah baki sangjit?

Adakah angka-angka yang harus dihindari? Daripada salah lebih baik berhati-hati.

Tentang jumlah baki tergantung pada tradisi keluarga masing-masing, tetapi biasanya berjumlah 9 buah atau genap (6, 8, 10, 12) kecuali 4. Karena angka 4 dalam bahasa chinese berbunyi “Si” yang mana menyerupai bunyi kata MATI yaitu “Si”. Bagi orang Chinese persamaan bunyi kata ini sangatlah sensitif, oleh karena itu angka 4 sangat dihindari dalam kehidupan sehari-hari.

Barang apa saja yang harus ada?

Ada berbagai macam kebudayaan dengan berbagai perbedaan. Tetapi kamu bisa memulai dari sesuatu yang paling umum dilakukan. Read on…

Dari Pihak Cowok ke Pihak Cewek:

· Buah jeruk berwarna kuning dan buah apel berwarna merah

· Misua

· Kaki babi kalengan

· Kue-kue untuk sangjit (koya, ting-ting,mochi, dll) biasanya ada 4-5 macam

· Permen-permen

· Baju, sepatu, kosmetik, jam tangan, tas, parfum, pakaian dalam wanita, dan perlengkapan wanita lainnya yang biasanya berjumlah genap

· Arak (Red wine) 1 pasang

· Lilin 2 pasang

· Angpao uang susu, angpao uang lamaran/hantaran (biasanya akan dikembalikan oleh pihak perempuan)

· 1 set perhiasan wanita


Pihak cewek ke Pihak cowok:

· Buah jeruk berwarna kuning dan buah apel berwarna merah

· Misua

· Kaki babi kalengan

· Kue-kue untuk sangjit (koya, ting-ting, mochi, dll) biasanya ada 4-5 macam

· Permen-permen

· Baju, sepatu, celana, jam tangan, dasi, dompet, ikat pinggang, pakaian dalam pria, dan perlengkapan pria launnya yang biasanya berjumlah genap

· Sirup merah 1 pasang

Tata cara pemberian baki sangjit

Bagaimana ya tata cara si cowok memberikan baki-baki ini? Trus gimana juga keluarga si cewek harus meresponse? Gampang aja kok. Di article ini akan kita ulas lengkap semuanya

Cara pemberian baki sangjit dan isinya ada 3 macam:

1. Yang pertama adalah dengan cara berbagi baki.
Pihak cowok memberikan sejumlah baki (yang sudah diisikan barang-barang keperluan cewek) kepada pihak cewek, lalu pihak cewek mengeluarkan isi baki tersebut (kecuali makanan) dan menggantinya dengan barang-barang keperluan cowok yang sudah disiapkan sebelumnya. Sedangkan untuk makanan,diambil sebagian dan sebagian dikembalikan lagi ke pihak cowok.

2. Cara yang kedua adalah dengan cara menukar baki sangjit.
Pihak cowok dan pihak cewek masing-masing menyediakan bakinya sendiri dalam keadaan terisi. Biasanya jumlah baki pihak cewek lebih sedikit dari pihak cowok. Cara inilah yang paling banyak digunakan pada jaman modern ini. Dengan menggunakan cara ini barang-barang yang sudah ditata rapi di baki sangjit (terutama dengan model parcel) tidak akan teracak-acak dan barang –barang dari pihak cewek untuk pihak cowok juga bisa ditata dengan rapi dan unik di bakinya sendiri.

3. Sedangkan cara yang terakhir adalah dengan cara tukar dan berbagi baki (mix).
Untuk cara ini, pihak cowok memberikan baki ke pihak cewek, dan pihak cewek menyediakan bakinya sendiri tetapi hanya untuk baju-baju dan kue-kue untuk diberikan ke pihak cowok,sedangkan baki berisi buah dibagi 2 atau diambil sebagian dan sisanya dikembalikan ke cowok tersebut.

Apapun cara yang anda pakai,semuanya terserah pada tradisi keluarga masing-masing. Tidak ada cara yang lebih benar antara satu dengan yang lain.

Tuesday, January 12, 2010

Indonesian Heritage - SUNDA

TRADISI
Pesona tembang cinta dan warna-warni dari Jawa Barat (Bagian I)

Dahulu, ngaras merupakan ungkapan rasa hormat dan rasa terima kasih atas kebaikan orangtua dari anak yang akan pergi jauh atau merantau untuk waktu yang lama. Kini, ngaras dilakukan dalam pernikahan adat Sunda sebagai ungkapan rasa hormat anak kepada ayah dan ibu, sehingga mendapatkan barokah (berkah) dan restu lahir batin dari ayah ibunya.

Oleh Khanua Utama

Sejak dahulu pernikahan memang menjadi babak terpenting dalam perjalanan kehidupan manusia. Berbagai upaya dilakukan untuk membuat pesta pernikahan menjadi meriah dan tak terlupakan. Terkikis oleh waktu dan zaman, prosesi pernikahan di Indonesia menjadi lebih sederhana dan modern. Banyak pasangan yang "memotong" prosesi agar lebih mudah dan cepat, atau mengurangi prosesnya karena dianggap tidak terlalu penting. Saat ini, semakin banyak pasangan yang lebih menyukai pernikahan ala negara barat karena dianggap lebih modern dan prosesnya cukup kilat. Salah satu prosesi pernikahan adat yang mulai tergerus modernisasi adalah pernikahan adat Sunda. Menurut Drs. M. Rachmat Sastradipradja, atau yang lebih dikenal dengan Mang Rachmat yang bergelut di bidang kesenian Sunda sejak tahun 1968 ini, musik dan lagu dalam pernikahan adat Sunda, sudah mulai diganti dengan lagu dangdut yang dianggap lebih populer dan menghibur. Padahal menurut Mang Rachmat dengan melakukan prosesi pernikahan tradisional yang sesuai dengan adat istiadat, sama dengan meneruskan dan menjaga budaya leluhur yang sangat berharga. Sesuatu yang seharusnya tak kita biarkan hilang ditelan kemajuan zaman. Bagi pria yang telah membantu kurang lebih ratusan pernikahan adat Sunda, termasuk anak para petinggi negara dan selebritis ini, prosesi pernikahan adat Sunda sendiri adalah proses pernikahan sakral yang dibungkus dengan humor dan biayanya sama sekali tidak mahal. Adapun susunan rangkaian acara pernikahan adat Sunda dapat dilihat di bawah ini:

Satu hari sebelum hari-H

NGARAS

Ngaras adalah kegiatan mencuci kaki orangtua. Ngaras dilakukan dalam perkawinan adat Sunda gaya Sukapura. Ngaras dilakukan sebagai ungkapan rasa hormat anak kepada ayah dan ibu agar mendapatkan barokah (berkah) dan restu lahir batin dari kedua orangtuanya. Sehingga dapat hidup rukun, damai dan bahagia seperti halnya yang dijalani orangtua mereka.

SIRAMAN

Setelah selesai acara ngaras, maka calon mempelai masuk kembali ke kamar pengantin. Kemudian keluar lagi, sudah dengan pakaian khusus yang dibimbing ayah dan ibu menuju tempat siraman. Kemudian calon pengantin didudukkan. Sebelum siraman dilakukan, calon mempelai diazankan terlebih dahuhu. Baru kemudian dilakukan penyiraman yang berlangsung selama sekitar 30 menit. Makna disuarakan azan adalah sebagai pengingat bahwa pernikahan merupakan suatu peristiwa penting yang sama halnya dengan kelahiran dan kematian. Azan juga dimaksudkan sebagai bekal agar tidak lupa akan masa yang akan datang dan mengingatkan bahwa pada saatnya nanti, manusia akan berpulang. Sementara siraman memiliki makna yaitu menyucikan diri, lahir batin menjelang pernikahan yang akan dilakukan atas dasar niat baik. Air siraman, berupa air putih yang diberi bunga 7 rupa, termasuk bunga mawar, melati, cempaka dan potongan daun pandan. Untuk busana dan riasan, umumnya sederhana. Pakaian berupa kain panjang atau kemben. Bila ingin terlihat lebih mewah dapat ditambahkan rompi dari bunga melati. Acara siraman diiringi dengan musik kecapi dan tembang-tembang Sunda selama 10-30 menit.

SESERAHAN

Usai upacara siraman, upacara dilanjutkan dengan upacara seserahan yaitu upacara pranikah yang dilakukan sebagai tindak lanjut dari upacara lamaran. Proses upacara seserahan dimulai dari mempelai wanita dan keluarganya bersiap-siap menanti kedatangan calon mempelai pria. Makna utama seserahan adalah menyerahkan calon mempelai pria kepada keluarga calon mempelai wanita. "Bukan hanya menyerahkan barang, Barang hanya sebagai sambilan saja," ujar Mang Rachmat. Ketika calon mempelai pria dan rombongan datang, wakil dari keluarga calon perempuan siap menyambut dan mempersilakan rombongan menempati tempat yang telah disediakan. Penuntun acara adat mempersilakan juru bicara keluarga calon mempelai pria mengutarakan maksud kedatangannya. Selanjutnya, penuntun acara adat akan meminta juru bicara calon mempelai wanita untuk memberi jawaban.

NGEUYEUK SEUREUH

Ngeuyeuk Seureuh adalah peragaan mengenai bagaimana menjalani hidup berumah tangga lewat berbagai barang perlengkapan ngeuyeuk seureuh yang dibawa ketika upacara seserahan dan terhampar di hadapan mempelai dan orang tua. Acara ini Ngeyeuk Seureuh dibimbing oleh kokolot upacara dan diiringi tembang Sunda dengan dihadiri oleh kedua keluarga atau undangan. Perlengkapan ngeuyeuk seureuh terdiri dari minimal 25 macam barang yang ditutup dengan kain putih. Pada acara ngeuyeuk seureuh juga dijelaskan arti barang-barang yang diselimuti kain putih ini lewat tembang-tembang Sunda yang diiringi instrumen kecapi. Acara penutup ini berlangsung selama lebih kurang satu jam. Beberapa contoh kegiatan dalam prosesi ngeuyeuk seureuh adalah:


a. Disawer beras, artinya agar pasangan mempelai hidup sejahtera

b. Dikeprak (dipukul) dengan sapu lidi, yang disertai dengan nasihat agar mempelai harus saling memupuk kasih sayang dan giat bekerja.

c. Membuka kain putih penutup pengeuyeuk, melambangkan rumah tangga yang akan dibina oleh mempelai masih bersih dan belum ternoda.

d. Membelah mayang jambe dan buah pinang (oleh calon pengantin pria), yang memiliki makna agar keduanya saling mengasihi dan dapat menyesuaikan diri.

e. Berebut uang di bawah tikar sambil disawer, melambangkan berlomba mencari rezeki dan disayang keluarga.


Saat hari-H

SABDA NIKAH DAN MAKNANYA

Setelah akad nikah selesai, acara dilanjutkan dengan serangkaian upacara sabda nikah yang dilakukan untuk memeriahkan pesta pernikahan. Upacara ini dilakukan setelah pasangan pengantin resmi menjadi suami istri dan merupakan puncak dari prosesi upacara pernikahan adat Sunda. Upacara sabda nikah meliputi:

* Sembah sungkem
Prosesi sembah sungkem sebenarnya mirip dengan prosesi ngaras. Perbedaannya, ngaras dilakukan seorang calon mempelai pengantin, sedangkan pada acara sembah sungkem kedua mempelai yang sudah resmi menikah melakukannya bersama-sama di hadapan kedua orangtua.

* Melepas burung merpati
Setelah melakukan sembah sungkem, mempelai diajak keluar rumah. Kemudian ibu mertua dari mempelai pria mengambil merpati jantan dan ibu dari mempelai wanita mengambil merpati betina yang sudah disiapkan sebelumnya. Kemudian merpati tersebut dilepaskan ke angkasa.

* Sawer pengantin
Sawer pengantin adalah nasihat berupa tembang dan nyanyian kepada kedua mempelai. Sebelum melakukan sawer pengantin, biasanya penuntun acara adat sudah menjelaskan "aturan mainnya" terlebih dahulu kepada pasangan pengantin. Pada saat sawer pengantin, orangtua memiliki kesempatan terakhir untuk memberikan nasihat sebelum menyerahkan pengantin perempuan kepada suaminya. Alat-alat yang diperlukan biasanya berupa payung besar, bokor berisi uang emas, uang logam, kunyit yang diiris-iris dan permen.

* Menginjak telur dan mencuci kaki
Ritual menginjak telur dan mencuci kaki melambangkan keturunan. Bila dalam acara tersebut telur yang diinjak pecah, pengantin akan segera memperoleh keturunan. Sementara mencuci kaki adalah melambangkan penyucian diri dari berbagai hal negatif.

* Membakar harupat (lidi) dan memecah kendi
Harupat harus dibakar sampai menyala dan ditiup bersama-sama. Melalui ritual membakar harupat, diharapkan kedua mempelai mau saling mengalah. Sementara ritual memecahkan kendi bermakna bahwa keduanya harus bekerja sama untuk mencapai tujuan.

* Buka pintu
Buka pintu memiliki makna penting khususnya dalam kehidupan bertetangga. Sebelum bergaul dengan tetangga, kita tentu harus membuka pintu terlebih dahulu agar diterima sebagai bagian dari lingkungan kita.

* Huap lingklung
Huap Lingklung dan huap deudeuh (kasih sayang). Artinya, kedua pengantin disuapi oleh kedua orangtuanya masing-masing sebagai tanda kasih sayang dari orangtua yang terakhir kali. Kemudian masing-masing mempelai saling menyuapi sebagai tanda kasih sayang. Acara huap lingklung diakhiri dengan saling menarik bakakak (ayam utuh yang telah dibakar). Mempelai yang mendapatkan bagian terbesar konon akan mendapatkan banyak rezeki.

PENYAMBUTAN TAMU AGUNG

Setelah rangkaian upacara adat selesai, acara dilanjutkan dengan penyambutan tamu agung yang dapat dilakukan di rumah maupun di gedung. Kedua mempelai beserta keluarga di pintu gedung sudah siap disambut oleh mang lengser, enam penari tabur bunga, enam orang penari umbul-umbul, sepasang penari persembahan, dua orang pembawa kujang, dan seorang pembawa payung kuning. Pada saat para penari menari, penuntun acara adat menceritakan hal-hal baik dari kedua mempelai berdasarkan hasil mewawancarai mereka sebelumnya. Biasanya pengantin cenderung bahagia mendengarkan ini. Saat kedua mempelai dan kedua orangtua naik pelaminan, keluarga pengiring berbelok menuju tempat yang telah tersedia. Kemudian masuk tari khusus persembahan oleh penari pasangan (apa maksudnya: kemudian masuk sepasang penari menarikan tarian khusus persempahan? Atau kemudian masuk sepasang penari menarikan tarian khusus sebagai persembahan bagi kedua mempelai?). Mertua wanita dipersilakan menyerahkan buket bunga kepada menantu wanita. Sedangkan mertua laki-laki dipersilakan memasangkan keris kepada menantu laki-laki. Setelah penyambutan tamu agung selesai, acara dilanjutkan dengan sambutan atas nama kedua keluarga dan ditutup dengan doa. Selanjutnya, penuntun acara akan mempersilakan para tamu yang datang untuk memberikan ucapan selamat dan acara resepsi (hiburan dan makan malam) dilanjutkan.

Sumber : Drs. M. Rachmat Sastradipradja.

Indonesian Heritage - JAWA

TRADISI
Keagungan Pernikahan Budaya Jawa (Bagian I)

Budaya tanah Jawa masih menyimpan sejuta keindahan dan keagungan yang tetap dipegang teguh oleh masyarakatnya. Hal ini bisa dilihat dalam upacara pernikahan yang penuh makna dan unik. Beragam tradisi dan tata cara pernikahan menjadi bagian dari adat masing-masing wilayah. Berikut prosesi pernikahan adat Jawa Solo yang umum dilakukan oleh masyarakat Jawa Tengah dan sekitarnya, yang kami paparkan dalam 5 babak.
Teks: Ratri Suyani

BABAK I (PEMBICARAAN)

Tahapan ini intinya mencakup tahap pembicaraan pertama sampai tingkat melamar.

a. Congkog
Seorang perwakilan/duta diutus untuk menanyakan dan mencari informasi tentang kondisi dan situasi calon besan yang putrinya akan dilamar. Tugas duta yang utama ialah menanyakan status calon mempelai perempuan, masih sendiri atau sudah ada pihak yang mengikat.

b. Salar
Jawaban pada acara Congkog akan ditanyakan pada acara Salar yang dilaksanakan oleh seorang duta, baik oleh duta yang pertama atau orang lain.

c. Nontoni
Setelah lampu hijau diberikan oleh calon besan kepada calon mempelai pria, maka orang tua, keluarga besar beserta calon mempelai pria datang berkunjung ke rumah calon mempelai wanita untuk saling "dipertontonkan". Dalam kesempatan ini orang tua dapat membaca kepribadian, bentuk fisik, raut muka, gerak-gerik dan hal lainnya dari si calon menantu.

d. Nglamar
Utusan dari orangtua calon mempelai pria datang melamar pada hari yang telah ditetapkan. Biasanya sekaligus menentukan waktu hari pernikahan dan kapan dilakukan rangkaian upacara pernikahan.

BABAK II (TAHAP KESAKSIAN)

Setelah melalui tahapan pembicaraan, dilaksanakanlah peneguhan pembicaraan yang disaksikan pihak ketiga, seperti kerabat, tetangga, atau sesepuh.
a. Srah-srahan
Penyerahan seperangkat perlengkapan sarana untuk melancarkan pelaksanaan acara hingga acara selesai dengan barang-barang yang masing-masing mempunyai arti dan makna mendalam di luar dari materinya sendiri, yaitu berupa cincin, seperangkat busana wanita, perhiasan, makanan tradisional, buah-buahan, daun sirih, dan uang.

b. Peningsetan
Lambang kuatnya ikatan pembicaraan untuk mewujudkan dua kesatuan ditandai dengan tukar cincin oleh kedua calon mempelai.

c. Asok Tukon
Penyerahan dana berupa sejumlah uang untuk membantu meringankan keluarga pengantin wanita.

d. Paseksen
Yaitu proses permohonan doa restu dan yang menjadi saksi acara ini adalah mereka yang hadir. Selain itu, juga ada pihak yang ditunjuk menjadi saksi secara khusus yang mendapat ucapan terima kasih yang dinamakan Tembaga Miring (berupa uang dari pihak calon besan).

e. Gethok Dina
Penentuan hari ijab kabul dan resepsi. Biasanya melibatkan seseorang yang ahli dalam memperhitungkan hari, tanggal, dan bulan yang baik atau kesepakatan dari kedua belah pihak saja.

BABAK III (TAHAP SIAGA)

Pembentukan panitia dan pelaksana kegiatan yang melibatkan para sesepuh atau sanak saudara.

a. Sedhahan
Mencakup pembuatan hingga pembagian surat undangan.

b. Kumbakarnan
Pertemuan untuk membentuk panitia hajatan dengan mengundang sanak saudara, keluarga, tetangga, dan kenalan. Termasuk membicarakan rincian program kerja untuk panitia dan para pelaksana.

c. Jenggolan atau Jonggolan
Calon mempelai melapor ke KUA. Tata cara ini sering disebut tandhakan atau tandhan, artinya memberitahukan dan melaporkan pada pihak kantor pencatatan sipil bahwa akan ada hajatan pernikahan yang dilanjutkan dengan pembekalan pernikahan.



BABAK IV (TAHAPAN RANGKAIAN UPACARA)

a. Pasang Tratag dan Tarub
Merupakan tanda resmi bahwa akan ada hajatan mantu pada masyarakat. Tarub berarti hiasan dari janur kuning atau daun kelapa muda yang disuwir-suwir (disobek-sobek) dan dipasang di sisi tratag serta ditempelkan pada pintu gerbang tempat resepsi agar terlihat meriah. Bila ingin dilengkapi, boleh dilanjutkan dengan uba rambe selamatan dengan sajian makanan nasi uduk, nasi asahan, nasi golong, kolak ketan, dan apem.

b. Kembar Mayang
Sering disebut Sekar Kalpataru Dewandaru, lambang kebahagiaan dan keselamatan. Benda ini biasa menghiasi panti/ asasana wiwara yang digunakan dalam acara panebusing kembar mayang dan upacara panggih. Bila acara sudah selesai, kembar mayang akan dibuang di perempatan jalan, sungai, atau laut agar kedua mempelai selalu ingat asal muasalnya.

c. Pasang Tuwuhan (Pasren)
Tuwuhan atau tumbuh-tumbuhan yang melambangkan isi alam semesta dan memiliki makna tersendiri dalam budaya Jawa dipasang di pintu masuk tempat duduk pengantin atau tempat pernikahan.


d. Siraman
Upacara Siraman mengandung arti memandikan calon pengantin yang disertai dengan niat membersihkan diri agar menjadi bersih dan suci lahir dan batin. Tahapan-tahapannya antara lain; calon mempelai mohon doa restu kedua orangtuanya, lalu mereka (calon mempelai pria dan wanita) duduk di tikar pandan, kemudian disiram oleh pinisepuh, orangtua, dan orang lain yang ditunjuk. Terakhir, calon mempelai disiram air kendi oleh bapak ibunya sambil berkata "Niat Ingsun ora mecah kendi nanging mecah pamore anakku wadon" dan kendi kosongnya dipecahkan ke lantai.


e. Adol Dhawet (Jual dawet)
Usai siraman, dilakukan acara jual dawet. Penjualnya adalah ibu calon pengantin wanita yang dipayungi oleh ayah calon pengantin wanita. Pembelinya yaitu para tamu yang hadir, yang menggunakan pecahan genting sebagai uang.




f. Paes
Upacara menghilangkan rambut halus yang tumbuh di sekitar dahi agar tampak bersih dan wajahnya bercahaya, kemudian merias wajah calon pengantin. Paes sendiri menyimbolkan harapan kedudukan yang luhur diapit lambing bapak ibu dan keturunan.

g. Midodareni
Upacara Midodaren berarti menjadikan sang pengantin perempuan secantik Dewi Widodari. Orangtua pengantin perempuan akan memberinya makan untuk terakhir kalinya, karena mulai besok ia akan menjadi tanggung jawab sang suami.

h. Selametan
Berdoa bersama untuk memohon berkah keselamatan menyongsong pelaksanaan ijab kabul dan akad nikah.

i. Nyantri atau Nyatrik
Upacara penyerahan dan penerimaan dengan ditandai datangnya calon pengantin pria berserta pengiringnya. Dalam acara ini calon pengantin pria mohon diijabkan. Atau kalau acara ijab diadakan besok, kesempatan ini dimanfaatkan sebagai pertemuan perkenalan dengan sanak saudara terdekat di tempat mempelai pria. Bila ada kakak perempuan yang dilangkahi, acara penting lainnya yaitu pemberian restu dan hadiah yang disesuaikan kemampuan mempelai dalam Plangkahan.


BABAK V (PUNCAK ACARA)

Puncak dari rangkaian acara dan merupakan inti acara.

a. Upacara Ijab
Sebagai prosesi pertama pada puncak acara ini adalah pelaksanaan ijab yang melibatkan pihak penghulu dari KUA. Setelah acara ini berjalan dengan lancar dan dianggap sah, maka kedua mempelai resmi menjadi suami istri.


b. Upacara Panggih
Setelah upacara ijab selesai, kemudian dilanjutkan dengan upacara panggih yang meliputi:

Liron kembar mayang atau saling menukar kembang mayang dengan makna dan tujuan bersatunya cipta, rasa, dan karsa demi kebahagiaan dan keselamatan.

Gantal atau lempar sirih dengan harapan semoga semua godaan hilang terkena lemparan itu.

Ngidak endhog atau pengantin pria menginjak telur ayam kemudian dibersihkan atau dicuci kakinya oleh pengantin wanita sebagai simbol seksual kedua pengantin sudah pecah pamornya.

• Minum air degan (air buah kelapa) yang menjadi lambang air suci, air hidup, air mani dan dilanjutkan dengan di-kepyok bunga warna-warni dengan harapan keluarga mereka dapat berkembang segala-segalanya dan bahagia lahir batin.

• Masuk ke pasangan bermakna pengantin menjadi pasangan hidup siap berkarya melaksanakan kewajiban.

Sindur yaitu menyampirkan kain (sindur) ke pundak pengantin dan menuntun pasangan pengantin ke kursi pelaminan dengan harapan keduanya pantang menyerah dan siap menghadapi tantangan hidup.



Setelah upacara panggih, kedua mempelai diantar duduk di sasana riengga. Setelah itu, acara pun dilanjutkan.

Timbangan atau kedua pengantin duduk di pangkuan ayah pengantin wanita sebagai simbol sang ayah mengukur keseimbangan masing-masing pengantin.

Kacar-kucur dijalankan dengan cara pengantin pria mengucurkan penghasilan kepada pengantin perempuan berupa uang receh beserta kelengkapannya. Simbol bahwa kaum pria bertanggung jawab memberi nafkah kepada keluarga.

Dulangan atau kedua pengantin saling menyuapi. Mengandung kiasan laku perpaduan kasih pasangan laki-laki dan perempuan (simbol seksual). Ada juga yang memaknai lain, yaitu tutur adilinuwih (seribu nasihat yang adiluhung) dilambangkan dengan sembilan tumpeng.





c. Upacara Babak Kawah
Upacara ini khusus untuk keluarga yang baru pertama kali hajatan mantu putri sulung. Ditandai dengan membagi harta benda seperti uang receh, beras kuning, umbi-umbian dan lain-lain.

d. Tumplek Punjen

Numplak artinya menumpahkan, punjen artinya berbeda beban di atas bahu. Makna dari Tumplek Punjen yaitu lepas sudah semua darma orangtua kepada anak. Tata cara ini dilaksanakan bagi orang yang tidak akan bermenantu lagi atau semua anaknya sudah menikah.

e. Sungkeman

sebagai ungkapan bakti kepada orang tua serta mohon doa restu.

f. Kirab
adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan saat pengantin berdua meninggalkan tempat duduknya untuk berganti busana.

Sumber: Tata Upacara Pengantin Adat Jawa oleh Drs. HR. Sumarsono

Pernak-pernik Seserahan

Di Indonesia, ritual seserahan sepertinya sudah menjadi bagian yang umum dalam setiap rangkaian pernikahan. Bila dulu seserahan merupakan bagian pelengkap dan tidak wajib hukumnya, kini seperti sudah mengakar budaya dan menjadi bagian dari prosesi pernikahan.

Seserahan merupakan simbolik dari pihak pria sebagai bentuk tanggung jawab ke pihak keluarga, terutama orang tua calon pengantin perempuan. Untuk adat istiadat di Jawa (Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur) biasanya seserahan diberikan pada saat malam sebelum akad nikah pada acara midodareni untuk adat Jawa dan ngeyeuk seureuh untuk adat Sunda. Tetapi ada juga yang melakukan seserahan pada saat acara pernikahan.

Pernak-pernik yang lazimnya menjadi barang seserahan pun beragam mulai dari pakaian hingga buah-buahan, yang dikemas sedemikian rupa dalam wadah keranjang dan di hias dengan pita-pita berwarna-warni.

Hantaran tersebut berisi pakaian seperti kebaya dan Kain, baju Kerja, baju Pesta hingga handuk dan baju mandi. Alat-alat perawatan tubuh. Diantaranya sabun, shampoo, body lotion, bedak badan, parfum dan sebagainya. Make Up, terdiri dari pelembab, alas bedak, compact powder, Eye Shadow, Maskara, Blush On, Pensil Alis, lipstick. Sepatu atau Selop, tas, pakaian dalam dan baju tidur.

Ada juga perhiasan dan jam tangan, bahkan aneka makanan mulai dari buah-buahan, kue taart, kue kering atau pun masakan matang seperti ayam opor, semur dan sebagainya.

Barang seserahan diatas tidak mutlak tetapi dapat disesuaikan dengan kebutuhan, selera dan budget. Intinya barang seserahan biasanya adalah barang yang biasa dipakai calon pengantin perempuan. Jumlahnya biasanya ganjil 5, 7, 9 atau tergantung selera.

Dalam memilih seserahan, perhatikan hal-hal berikut:

Pertama, berbelanjalah bersama agar seserahan benar-benar sesuai dengan keinginan dan selera, terutama untuk merk kosmetik dan body care, ukuran dan model pakaian atau celana, ukuran dan model sepatu atau selop.

Kedua, sesuaikan dengan budget yang ada.

Tiga, seandainya pihak keluarga pengantin pria tetap ingin membeli sendiri barang-barang seserahan untuk pengantin wanita, tanyakanlah hal-hal yang penting seperti ukuran pakaian, celana, sepatu, selop, merk kosmetik yang biasa dipakai dan detail lainnya.

Tips Resepsi Meriah dengan Harga Murah

Berikut ini adalah beberapa hal yang harus anda perhatikan bila ingin melangsungkan resepsi meriah dengan harga yang murah.

1. Susunan acara.
Rangkaian acara wedding sebaiknya diadakan dalam satu hari saja. Selain lebih efisien dalam waktu, juga jelas sangat menghemat biaya.

2. Jumlah tamu.
Utamakan sanak keluarga dan sahabat dekat sebagai undangan. Hitung juga total tamu yang diperkirakan akan datang. Perhitungkan jika satu undangan berlaku untuk 2 orang atau lebih. Ini akan berpengaruh kepada katering pesanan makanan.

3. Pilih lokasi.
Menyewa hotel sebagai lokasi pernikahan akan lebih mudah karena mereka menawarkan paket lengkap, mulai dari ruangan resepsi, penyediaan makanan, dekorasi standar hingga kamar pengantin untuk honeymoon.

Anda tinggal mencari hotel yang menawarkan paket yang sesuai dengan kebutuhan anda. Tapi jika hotel bukan pilihan, maka anda bisa mencari masjid atau gereja yang memiliki aula cukup luas sebagai ruangan resepsi, mintalah bantuan dari wedding organizer.

4. Kartu undangan.
Lupakan kartu undangan dengan detil meriah seperti pita, strawboard, emboss dan leminating atau varnish karena finishing cetakan yang rumit akan membuat harga cetak undangan jadi lebih mahal.

Pilihlah desain simple dengan paduan maksimal 2 warna sehingga akan menghemat ongkos cetak(untuk irit coba deh cek di paket wedding organizer). Minta desainer undangan untuk mendesain kartu yang ukurannya tidak terlalu besar dengan menggunakan pilihan kertas produksi dalam negeri.

5. Souvenir.
Cari ide souvenir yang bisa menggunakan sisa kertas cetakan kartu undangan. Misalnya dalam bentuk kalender, postcard, notebook atau puisi.

6. Catering.
Tentukan budget maksimal yang bisa dianggarkan. Pilih catering yang menjadi langganan sahabat atau keluarga sehingga bisa diajak berdiskusi tentang paket wedding murah. Sebutkan budget yang ada untuk catering dan minta bantuan untuk pilihan menu makanan.

7. Pakaian.
Tanyakan pada penata rias, apakah ia bisa menyewakan pakaian untuk pengantin dan orang tua, jika tidak, biasanya seorang penata rias mempunyai rekanan yang biasa menyewakan pakaian atau biasanya sudah dalam paket wedding murah. Tidak perlu menyediakan pakaian seragam untuk pihak keluarga.

9. Dekorasi.
Biasanya pihak catering sudah akan mendekor meja dan stall tempat menyajikan makanan, jadi anda tinggal memikirkan dekorasi pelaminan dan kamar pengantin. Pergunakan bunga lokal yang cantik dan tidak terlalu mahal. Menggunakan bunga import seperti mawar holland atau casablanca akan memperbesar biaya.

10. Entertainment.
Tidak perlu menyewa band lengkap, cukup seorang keyboardist yang bisa memainkan lagu-lgu favorit (organ tunggal). Gunakan sound system standar yang sudah disediakan oleh pihak gedung.

Menyiasati Biaya Dokumentasi

Setelah hari pernikahan Anda, satu-satunya hal yang tersisa hanyalah foto dan video dokumentasi. Ini merupakan 2 layanan terakhir yang bisa Anda nikmati seumur hidup dan dapat diwariskan ke generasi berikutnya. Karena itu, hasil foto yang bagus sangat didambakan oleh setiap pasangan.

Biaya jasa Fotografer terkadang memang tergolong mahal. Katakanlah karena banyak perlatan yang harus dia persiapkan dan dibawa ke acara resepsi Anda. Segala macam perlengkapan seperti batere, lampu flash, kamera dan sebagainya yang terkadang harus dibawa secara khusus dengan menggunakan kendaraan.

Belum lagi para fotografer itu biasanya membawa serta sang asisten untuk membantunya. Berarti ekstra untuk si fotografer untuk membayar asistenya juga. Di atas semua itu, Anda juga harus membayar proses kreatifnya, proses editing dan bagaimana membuat foto-foto yang sudah di-capture tersebut menjadi tampil lebih indah saat sudah di atur ke dalam album foto. Semakin Anda menuntut hasil yang bagus, Anda pastinya makin harus membayar lebih mahal.

Setelah semua gambar itu ter-capture, pastikan Anda juga bisa turut menjaganya. Jangan sampai biaya mahal yang sudah dikeluarkan menguap begitu saja. Menyasatinya, simak ulasan berikut:

1. Pergunakan jasa fotografer yang memberikan Anda copy digital file beresolusi tinggi. Cara ini memudahkan Anda untuk dapat membuat banyak salinan gambar pernikahan Anda, tanpa harus memerintahkan atau meminta mereka untuk mencetaknya lagi.

2. Namun, jika Anda memilih seorang fotografer yang tidak memberikan file Anda, cari tahu berapa lama mereka akan menyimpan file Anda, dan menanyakan apakah anda dapat memperoleh file tersebut ketika mereka bersiap menghapusnya. Kebanyakan fotografer tidak menyimpan negatif digital selama 3 tahun. Bersiaplah karena beberapa fotografer masih mengenakan biaya tambahan untuk memberikan file tersebut.

3. Jangan hanya melihat biaya paket-paket foto pernikahan. Teliti juga apakah mereka meberikan keleluasaan atau harga yang fleksibel bila nanti mungkin terjadi kelebihan foto. Tanyakan berapa banyak "kelebihan" yang bisa mereka tolerir.

4. Jika sebuah paket mencakup beberapa album, tanyakan berapa banyak biaya bila tanpa album di paket yang sama. Kadang-kadang memang lebih murah membeli album sendiri tanpa harus menggunakan album yang ditawarkan oleh fotografer Anda.

5. Bila Anda hanya membuat resepsi sederhana, sebaiknya tak perlu mneyewa jasa fotografer. Gunakan saja kamera Anda pribadi, kamera pocket denga resolusi cukup tinggi juga bisa menjadi alternatif untuk digunakan. Namun, bila Anda menikah dengan konsep yang lebih formal atau untuk foto pre wedding, memang sebaiknya menggunakan jasa profesional agar hasilnya lebih maksimal.

6. Untuk harga yang lebih murah lagi, jangan menggunakan jasa fotografer untuk keseluruhan acara Anda. Pilih-pilihlah moment yang perlu diabadikan secara profesional. Misalnya, saat ijab kabul, saat memotong kue pengantin atau saat bersalaman (sungkem) dengan orang tua. Jumlah foto yang sedikit astinya mengurangi biaya juga.

7. Setelah semua ritual penting sudah ter-capture, fotografer pun tak perlu di sewa sampai malam. Meminimalisir jam kerjanya, berarti Anda mengurangi ongkos jasanya juga.

Memilih Perhiasan Pengiring Pengantin

Biasanya untuk menandakan anggota keluarga, panitia pernikahan atau penerima tamu, Anda memberikan seragam yang sama untuk orang-orang di kategori tersebut. Nah, Anda mungkin bisa mencoba altrenatif lain untuk menyeragamkan mereka. Biarkan mereka mengenakan perhiasan atau atribut yang bertema sama. Simak pilihan ide berikut.

1. Material perhiasan yang sama untuk semua
Pencocokan yang sama persis untuk semua pengiring atau keluarga membantu mengkoordinasikannya. Pastikan semua bahan yang dipilih tidak menimbulkan alergi pada pemakainya. Kadang-kadang versi yang lebih halus dipilih untuk anak-anak di pesta pernikahan. Seringkali pengantin akan memberi perhiasan sebagai hadiah "terima kasih" hadiah ke pengiring pengantin.

2. Model perhiasan yang sama
Misalnya, anting-anting, gelang kristal dan sebuah gelang kaki. Anting-anting adalah perhiasan paling memperhatikan dan paling mudah untuk dikenali. Atau bila keluarga Anda mayoritas mengenakan kerudung, bisa memilihkan bros cantik untuk mereka.

3. Sesuaikan dengan tinggi dan postur badan
Tentukan jenis perhiasan atau anting-anting yang umum dan Anda ingin mereka memakainya. Pilih anting-anting yang spesifik untuk masing-masing yang sesuai dengan tinggi badan mereka. Sebagai contoh, giwang mutiara berkisar dari sangat kecil, cocok untuk anak-anak perempuan dan yang lebih besar cocok untuk pengiring yang dewasa.

Hal ini memungkinkan untuk mempertahankan individualitas dan menjaga biaya stabil untuk pengiring pengantin Anda. Hal ini memungkinkan mereka untuk menggunakan perhiasan favorit yang ada atau mungkin meminjam dari adik atau ibu.

Ketika memilih perhiasan bagi siapa pun, ingatlah untuk sesuaikan dengan bentuk wajah. Sebagai contoh, sebuah wajah bulat, cocokkan dengan anting-anting panjang yang menarik.
Seseorang dengan rahang persegi dapat dilunakkan oleh anting gaya bundar. Kontur wajah panjang dan kurus pilih anting-anting yang lebih substansial.

Haruskan perhiasan sesuai dengan warna gaun? Mungkin akan sulit untuk memadupadankannya. Jauh lebih sederhana bila memilih perhiasan yang aksennya tak perlu cocok dengan wrna gaun yang penting tidak bertabrakkan dengan model gaun. Pertimbangkan juga kemungkinan menggunakan perhiasan tersebut setelah acara pernikahan Anda. Ini bisa jadi gift untuk mereka juga.

Memilih Fotografer dan Videografer

Rangkaian pesta resepsi Anda meninggalkan sejuta kenangan yang pastinya tidak akan Anda lupakan seumur hidup Anda. Foto atau pun video merupakan hal terakhir dan bahkan satu-satunya yang tersisa untuk mengenang perhelatan akbar tersebut. Karena itu, memilih fotografer dan videografer menjadi hal tersendiri yang harus Anda pertimbangkan.

Adakalanya saat Anda menggunakan jasa wedding fotografi yang bergandengan dengan perusahaan katering atau rekanan gedung, sang fotografer tidak stay hingga acara selesai. Kebanyakan dari mereka menetapkan jumlah foto tertentu yang akan mereka ambil (capture).

Setelah dirasa memenuhi kuota mereka, sang fotografer pun melengos pergi meninggalkan pesta Anda yang belum selesai. Akibatnya, tamu-tamu yang datang agak belakangan, tidak bisa diabadikan dalam moment once in the life time Anda itu.

Anda tentunya tak mau hal ini terjadi. Apalagi bila Anda sudah membayar mahal untuk menggunakan jasa mereka. Simak tips berikut, mungkin bisa jadi masukan Anda saat memilih jasa Fotografer dan Videografer.

1. Good portfolio.
Carilah Fotografer dan Videografer yang memiliki portofolio yang baik. Anda mungkin bisa mulai dari referensi teman dekat yang pernah menggunakan jasanya. Pastikan hasil karyanya (hasil edit) bagus dan memuaskan. Sebaiknya Anda mencari sendiri orang yang akan mendokumentasikan pernikahan Anda ini.

Ketika Anda yakin dengan kualitas mereka, maka kemungkinan hasil foto yang buruk bisa diminimalisir, Anda pun bisa puas karenanya. Selain itu, pastikan Anda menghubungi mereka jauh hari sebelum hari H.

2. Bandingkan Harga.
Hunting sebanyak-banyaknya studio yang menyediakan jasa wedding foto dan video ini. Temukan yang Anda rasa paling cocok dan pas untuk kebutuhan Anda. Pertimbangkan juga perbandingan harga dan kualitas yang mereka tawarkan serta fasilitas yang akan Anda dapatkan.

3. Kualitas foto dan album.
Seorang Fotografer dan Videografer handal yang profesional pastinya menjelaskan secara rinci keunggulan dan kelebihan jasa mereka. Misalnya, kategori album, kualitas kertas foto yang mereka gunakan. Dunia digital saat ini telah sangat maju. Karena itu mereka pastinya mampu menghasilkan kualitas gambar yang bagus.

Nah, kualitas gambar yang bagus ini bila tidak ditunjang dengan kulaitas kertas foto yang bagus pula, sedikit akan sia-sia. Anda juga perlu memperhatikan equipment (perlatan) dan media gambar yang mereka gunakan. Sesuaikah dengan harga yang mereka bandrol.