Tuesday, January 26, 2010

Pernikahan Beda Agama

Cinta itu buta…. Begitulah istilah klise yang sering kita dengar…. Karena buta, maka panah sang cupid terkadang sering salah sasaran tanpa mengindahkan warna kulit, suku bangsa, ras hingga agama. Sering kita dengar teman-teman dekat kita curhat karena hubungannya tak disetujui oleh ortu karena beda suku atau agama.

Jika perbedaan itu hanya di suku atau ras mungkin tak terlalu merepotkan kedua belah pihak. Toh acara adat upacara pernikahan bisa dilangsungkan dua kali untuk menghormati kedua keluarga. Namun bagaimana jika hubungan cinta terhalang oleh perbedaan agama. Tentu suatu keputusan yang sangat sulit jika salah satu pihak harus mengikuti agama pasangannya sedangkan dalam hati kecilnya tetap tak menginginkan hal itu. Cinta sih cinta….tapi apakah harus mengorbankan agama??????

Beberapa diantara-nya dengan berat hati akhirnya memutuskan hubungan cinta itu, ada juga yang dengan rela (rela gak sih sebenernya??????) salah satu pihak mengikuti agama calon pasangannya. Namun sebagian ada yang memilih jalan yang terbaik dengan menikah beda agama…

Namun….selama Indonesia masih menganut UU Perkawinan nomor 1 tahun 1974, tidak akan pernah bisa menikah secara sah di muka hukum di Indonesia. Dan kalaupun menikah di luar Indonesia, harus langsung didaftarkan di catatan sipil di Indonesia kalo tidak didaftarkan maka pernikahan itu tidak akan diakui di Indonesia.

Terus gimana dan apa syaratnya jika kita hendak menikah di luar negri ?
Ambil contoh jika kita menikah di Singapura. Prosesnya tidaklah sulit….Calon pengantin hanya harus stay minimal 15 hari berturut-turut, kemudian baru mendaftar di Register of Married (ROM) yang terletak di Canning Rise. Setelah di proses selama 23 hari, barulah kita bisa menentukan hari pernikahan kita, namun calon pengantin bisa bolak-balik ke negara-nya selama masa tunggu 23 hari tersebut.

Di Singapure, kita bisa menggunakan jasa WO/EO setempat, atau langsung/sendiri dengan biaya yang lebih murah sekitar 225 SGD, jika jadwal-nya full kemungkinan akan terdaftar 3-4 bulan ke depan. Salah satu EO yang recommended adalah “Love That Bind” @ Cherish Suite, yang dapat mengatur jadwal untuk sumpah pra nikah dan ada teks-nya (pilihan dalam bahasa Cina or Inggris). Disana kita bisa memilih tanggal pernikahan dan lebih feksible. Yang dibutuhkan hanya passport kedua pasangan dan minimal 2 witness. Bisa juga kita arrange di hotel, resto atau gedung lainnya dengan biaya kira-kira 400 SGD/paket makan sekeluarga + bunga.

Proses ini hanya berlaku untuk Solemnise (tidak termasuk resepsi-nya) dan status certificate-nya valid International.

Perawatan Pra Nikah


Perawatan pra nikah hukumnya wajib bagi calon pengantin, selain untuk menyegarkan tubuh juga untuk relaksasi dalam menghadapi hari H yang special. Saat ini banyak sekali pusat-pusat kecantikan yang memberikan service pra nikah, baik dari salon & spa, ataupun dokter kecantikan/estetika. Pilihlah yang sesuai dengan buget keuangan anda.

Beberapa pusat kecantikan baik salon & spa, ataupun dokter estetika yang menyediakan paket-paket perawatan pra nikah antara lain:
1. Martha Tilaar http://www.marthatilaarspa.com/salondayspa/news_konsultasi.html
2. Totok Aura Dian Kenanga http://diankenanga.com/v2/paket-pra-nikah
3. CBC Beauty Centre http://www.cbchealth.com
4. Taman Sari Mustika Ratu http://www.mustika-ratu.co.id/id/

Pentingnya Pemeriksaan Kesehatan Pra Nikah

Pemeriksaan kesehatan pra nikah penting bagai kedua pasangan. Dengan melakukan pemeriksaan, maka Anda dan pasangan melakukan tindakan preventif terhadap kemungkinan gangguan kesehatan genetis.

Sayang, persiapan ini sering kali terabaikan dan diremehkan, tidak menganggap prioritas.
Berbagai alasan dikemukakan, seperti alasan biaya pemeriksaan yang relatif tidak murah, menyita banyak waktu, menambah daftar kesibukan, bahkan mengancam kelangsungan hubungan itu sendiri, apabila hasil cek kesehatan menunjukkan adanya kelainan yang cukup serius pada kondisi medis keduanya.

Padahal, sebaiknya Anda jangan menyepelekan pemeriksaan kesehatan pra nikah. Jika tidak waspada, ada banyak risiko yang akan menghadang Anda bersama pasangan dalam menjalani pernikahan. Anda dan pasangan juga akan memperoleh kesiapan mental, serta mengetahui jika ada penyakit yang nantinya dapat segera Anda tanggulangi bersama. Dalam hal ini utamanya menyangkut masalah kesehatan reproduksi (fertilitas) dan genetika (keturunan).

Dengan dilakukannya pemeriksaan kesehatan pra nikah, juga akan meningkatkan kualitas calon keluarga di bidang kesehatan. Jika diketahui setelah pemeriksaan ada hal yang mengganggu, maka bisa segera diatasi.

Jenis pemeriksaan kesehatan pra nikah yang dilakukan seperti :

Pemeriksaan hematologi rutin dan analisa hemoglobin, untuk mengetahui adanya kelainan atau penyakit darah.
Pemeriksaan urinalisis lengkap, untuk memantau fungsi ginjal dan penyakit lain yang berhubungan dengan ginjal atau saluran kemih, pemeriksaan golongan darah dan rhesus yang akan berguna bagi calon janin.
Pemeriksaan gula darah untuk memantau kemungkinan diabetes melitus.
Pemeriksaan HbsAG untuk mengetahui kemungkinan peradangan hati.
Pemeriksaan VDLR/ RPR untuk mengetahui adanya kemungkinan penyakit sifilis.
Pemeriksaan TORC untuk mendeteksi infeksi yang disebabkan parasit Toxoplasma, virus Rubella dan virus Cytomegalo yang bila menyerang pada perempuan di masa kehamilan nanti.

Mengenai masalah waktu, tidak ada batasan dalam menjalankan pemeriksaan kesehatan pra nikah. Anda bisa melakukannya kapan saja, selama pernikahan belum berlangsung.

Idealnya memang 6 bulan sebelum pernikahan, namun ini tidak mutlak, masih bisa dikompromikan. Masukkan pemeriksaan ini kedalam daftar persiapan. Jika kemudian pada saat pengecekan ditemukan masalah, maka pengobatan dapat dilakukan secepatnya.

Langkah-langkah melakukan pemeriksaan kesehatan pra nikah sebenarnya mudah, dan tidak selalu memerlukan biaya besar. Anda tidak perlu langsung mengunjungi dokter spesialis, konsultasikan saja ke dokter puskesmas ataupun melalui dokter umum.

Biasanya, pemeriksaan kesehatan pra nikah ini akan dimulai dengan wawancara singkat tentang riwayat kesehatan yang bertujuan mengetahui penyakit apa yan pernah Anda derita, riwayat kesehatan anggota keluarga (kanker, epilepsi dan diabites), juga keadaan lingkungan sekitar dan kebiasaan sehari-hari (merokok, pengguna obat-obatan terlarang).

Pemeriksaan kesehatan pra nikah selanjutnya, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik yang diperlukan untuk mengetahui adanya kelainan fisik seperti tekanan darah, keadaan jantung, paru dan tanda-tanda fisik dari penyakit seperti anemia, asma, dan kulit.

Lakukan pemeriksaan kesehatan pra nikah, diri Anda dan pasangan ke dokter di puskesmas terlebih dulu, baru kemudian mendapatkan rujuk pemeriksaan laborat jika diperlukan. Dan, bagi pasangan yang kurang mampu, maka dapat menggunakan kartu sehat.

Jika demikian, tinggal bagaimana kesadaran dan kemauan calon mempelai berdua saja, bukan? Tentunya, sangat penting bagi Anda untuk sedia payung sebelum hujan dan latihan menerima pasangan sepenuhnya.

Adat Seserahan Indonesia


Seserahan sudah menjadi bagian yang umum dalam rangkaian pernikahan di Indonesia. Seserahan yang dulu tidak wajib hukumnya, kini sudah mengakar budaya dan menjadi bagian dari prosesi pernikahan.

Seserahan merupakan simbolik dari pihak pria sebagai bentuk tanggung jawa ke pihak keluarga, terutama orang tua calon pengantin perempuan. Untuk adat istiadat di Jawa (Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur) biasanya seserahan diberikan pada saat malam sebelum akad nikah pada acara midodareni untuk adat Jawa dan ngeyeuk seureuh untuk adat Sunda. Tetapi ada juga yang melakukan seserahan pada saat acara pernikahan.

Barang-barang yang lazimnya menjadi barang seserahan adalah:

  • Pakaian : Kebaya & Kain / Baju Kerja / Baju Pesta
  • Alat-alat perawatan tubuh : Sabun, Shampoo, Body Lotion, Bedak Badan, dll.
  • Make Up : Pelembab, Bedak Dasar, Bedak, Eye Shadow, Maskara, Blush On, Pensil Alis, dll.
  • Parfum
  • Sepatu / Selop
  • Tas
  • Pakaian dalam & baju tidur
  • Perhiasan / Jam Tangan
  • Makanan : Buah, Kue Taart, Kue Kering, Masakan Matang


Barang seserahan diatas tidak mutlak tetapi dapat disesuaikan dengan kebutuhan, selera dan budget. Intinya barang seserahan biasanya adalah barang yang biasa dipakai calon pengantin perempuan. Jumlahnya biasanya ganjil 5 / 7/ 9 tergantung selera.

Biasanya pihak pengantin perempuan akan memberikan seserahan balik kepada pihak pria. Iisi dari kotak seserahan adalah:

  • Pakaian pengantin dan seluruh perlengkapannya yang akan dipakai oleh pengantin pria pada saat akad nikah.
  • Keperluan pengantin pria seperti Pakaian, Sepatu, Parfum, Dasi, Ikat Pinggang, dll.
  • Makanan.


Tips memilih seserahan:

  1. Berbelanjalah bersama agar seserahan benar-benar sesuai dengan keinginan dan selera, terutama untuk merk kosmetik & body care, ukuran dan model pakaian / celana, ukuran dan model sepatu / selop.
  2. Sesuaikan dengan bujet yang ada.
  3. Seandainya pihak keluarga pengantin pria tetap ingin membeli barang-barang seserahan untuk pengantin wanita, tanyakanlah hal-hal yang penting seperti ukuran pakaian, celana, sepatu, selop, merk kosmetik yang biasa dipakai, dll.

Seserahan Adat Tionghoa atau Sangjit

Secara harfiah, Sangjit dalam bahasa Indonesia berarti proses seserahan atau proses kelanjutan lamaran dari pihak mempelai pria dengan membawa persembahan ke pihak mempelai wanita. Anthony S., Anthony S. Musical Connections.

Sangjit biasanya diadakan antara 1 bulan sampai satu minggu sebelum acara resepsi pernikahan dan berlangsung siang hari antara pukul 11.00—13.00. Sebelum keluarga calon pengantin pria memutuskan barang apa uang akan dibawa, sebaiknya didiskusikan bersama pihak pengantin wanita. Setelah ditentukan, barang-barang seserahan akan diletakkan dalam nampan-nampan yang berjumlah genap, biasanya maksimal berjumlah 12 nampan.

Lazimnya barang-barang seserahan ini sebagian dikembalikan lagi pada keluarga pengantin pria. Bila keluarga pengantin wanita mengambil seluruh barang yang ada, artinya mereka menyerahkan pengantin wanita sepenuhnya pada keluarga pengantin pria dan tidak akan ada hubungan lagi antara si pengantin wanita dan keluarganya. Namun, bila keluarga pengantin wanita mengembalikan separuh dari barang tersebut ke pihak pengantin pria artinya keluarga wanita masih bisa turut campur dalam keluarga pengantin

Barang-barang Sangjit biasanya terdiri dari:

  1. Alat-alat kecantikan dan perhiasan untuk pengantin wanita.
  2. Pakaian/kain untuk pengantin wanita.
  3. Uang susu (ang pao) dan uang pesta(masing-masing di amplop merah).
  4. Tiga nampan masing-masing berisi 18 buah (apel, jeruk, pear, atau buah yang manis sebagai lambang kedamaian, kesejahteraan dan rezeki).
  5. 2 pasang lilin merah yang cukup besar diikat pita merah, sebagai simbol perlindungan untuk menghalau pengaruh negative.
  6. Sepasang kaki babi (jika tidak ada dapat diganti dengan makanan kaleng, ditambah 6 kaleng kacang polong).
  7. Satu nampan berisi kue mangkok berwarna merah sebanyak 18 potong sebagai lambang kelimpahan dan keberuntungan.
  8. Satu nampan berisi dua botol arak atau sampanye. Pihak pengantin wanita mengambil seluruhnya dan ditukar dengan dua botol sirup merah.

Monday, January 25, 2010

Persyaratan Administrasi Pernikahan | Wedding Documents Required for Civil Ceremony

Persyaratan administrasi pernikahan Budha
Di bawah ini adalah persyaratan administrasi pemberkahan perkawinan secara agama Buddha di Vihara Jakarta Dhammacakka Jaya.

Persyaratan administrasi
Sesuai dengan persyaratan perkawinan agama Buddha mazhab Theravada di Indonesia, persyaratan khusus adalah sebagai berikut:
  1. Calon pengantin mengisi Formulir Pemberkahan Perkawinan (dapat diambil di Sekretariat Vihara Jakarta Dhammacakka Jaya) yang ditujukan kepada Pimpinan Cabang Majelis Agama Buddha Theravada Indonesia (Magabudhi) Jakarta Utara dan Formulir Permohonan Pencatatan Sipil.
  2. Masing-masing mempelai harus melampirkan surat-surat:
  • Fotokopi KTP beragama Buddha yang dilegalisasi oleh Lurah, 2 lbr.
  • Fotokopi KK calon mempelai yang dilegalisasi oleh Lurah (model komputerisasi), 2 lbr.
  • Fotokopi KTP orangtua calon mempelai/wali, 2 lbr.
  • Fotokopi KTP saksi (saksi masing-masing mempelai sebanyak 1 orang - tidak boleh saudara kandung), 2 lbr.
  • Fotokopi Akta Lahir (untuk catatan sipil, perlu menyertakan aslinya pada hari H), 2 lbr.
  • Surat Keterangan Lurah setempat bentuk PM1-WNI, N1, N2, dan N4, asli dan fotokopi, 2 lbr.
  • Fotokopi WNI/SBKRI (jika tidak ada, pakai WNI/SBKRI orangtua), 2 lbr.
  • Fotokopi Surat Ganti Nama mempelai & orangtua (bila ada), 2 lbr.
Syarat-syarat lain:
  1. Jika salah satu atau kedua calon mempelai memiliki KTP luar DKI Jakarta, maka masing-masing calon mempelai harus melampirkan dispensasi camat, asli dan fotokopi, 2 lbr.
  2. Jika kedua calon mempelai memiliki KTP luar DKI Jakarta, maka harus melampirkan surat pernyataan bersama yang telah disahkan oleh notaris.
  3. Surat pernyataan beragama Buddha bagi calon mempelai yang memiliki KTP beragama non-Buddha.
  4. Pasfoto berdampingan/gandeng ukuran 6x4 (landscape-berwarna), sebanyak 12 lembar(vihara 6 lembar dan catatan sipil 6 lembar), dengan ketentuan sebagai berikut:
  • Posisi pada saat foto: pria di sebelah kanan wanita.
  • Pada saat foto tidak diperbolehkan memakai gaun pengantin, kaos oblong, kaos berkerah, yang diperbolehkan hanya kemeja/jas.
  • Surat izin orangtua untuk calon mempelai yang berusia di bawah 21 tahun.
  • Khusus untuk calon mempelai WNA wajib melampirkan fotokopi paspor calon mempelai dan orangtua, fotokopi akta lahir (diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia oleh penerjemah tersumpah), surat keterangan kedutaan, dan surat lainnya sesuai dengan peraturan yang berlaku.
3. Membayar biaya administrasi sebesar Rp 150.000,- untuk:
  • Blangko Surat Perkawinan, Rp 10.000,-.
  • Sumbangan ke kas Magabudhi, Rp 20.000,-.
  • Sumbangan ke kas vihara, Rp 30.000,-.
  • Biaya transportasi pandita, Rp 80.000,-.
  • Biaya transportasi petugas administrasi, Rp 10.000,-.

Persyaratan administrasi pernikahan Katolik

Ada dua tahap dalam persiapan pernikahan secara Katolik, karena itu perhatikan secara cermat agar Anda tidak melupakan satu-dua berkas yang diperlukan.

Tahap Pertama
  1. Pendaftaran pernikahan di Gereja melalui sekretariat pada paroki masing-masing pada hari kerja (hari kerja dan waktu buka seketariat disesuaikan masing-masing paroki).
  2. Membawa surat pengantar dari lingkungan calon mempelai (baik pria dan wanita). Dalam hal ini Surat Pengantar untuk mengikuti KPP (Kursus Persiapan Perkawinan).
  3. Membawa fotokopi Surat Baptis yang diperbaharui:
  • Katolik dengan Non Katolik - salah satu calon mempelai yang beragama Katolik.
  • Katolik dengan Katolik – kedua calon mempelai wajib melampirkannya.
4. Surat Baptis yang diperbaharui berlaku 6 bulan sampai dengan hari H (Pernikahannya).
5. Membawa pas foto 3x4, masing-masing 3 lembar.
6. Menyelesaikan biaya administrasi KPP (Kursus Persiapan Pernikahan), besar biaya
disesuaikan paroki masing-masing. Hal-hal yang berkaitan dengan pendaftaran KPP, bisa
ditanyakan di seketariat maing-masing paroki.

Tahap Kedua
1. Telah menyelesaikan prosedur Tahap Pertama.
2. Mengisi formulir dan menyerahkan berkas-berkas pernikahan, yaitu:
  • Surat pengantar dari lingkungan masing-masing.
  • Sertifikat Kursus Persiapan Pernikahan, asli dan fotokopi.
  • Surat Baptis asli yang telah diperbaharui.
  • Foto berwarna berdampingan (gandeng) ukuran 4x6, 3 lembar.
  • Fotokopi KTP saksi pernikahan 2 orang yang Katolik.
3. Kedua calon mempelai datang ke Romo ybs untuk melakukan pendaftaran penyelidikan
kanonik (harus datang sendiri, tidak dapat diwakilkan).
4. Bagi calon mempelai yang belum Katolik dan/atau bukan Katolik, harap menghadirkan 2
orang saksi pada saat penyelidikan kanonik untuk menjelaskan status pihak yang bukan
Katolik. Saksi adalah orang yang benar-benar mengenal pribadi calon mempelai yang bukan
Katolik dan bukan anggota keluarga kandungnya.
5. Apabila kedua calon mempelai dari luar Paroki/Gereja dimana domisili calon mempelai, bawa
surat delegasi/pelimpahan pemberkatan pemikahan dari Pastor/Romo setempat (tempat
Penyelidikan Kanonik).

Syarat-syarat Pernikahan Catatan Sipil

Setelah menikah secara agama, Anda harus segera melaporkan diri ke Catatan Sipil agar pernikahan Anda juga diakui oleh negara. Untuk pernikahan secara Kristen, umumnya petugas Catatan Sipil juga hadir saat pemberkatan berlangsung sehingga pernikahan Anda langsung tercatat di Catatan Sipil. Karena itu sebaiknya Anda juga mempersiapkan berkas-berkas yang diperlukan untuk Catatan Sipil, bersamaan dengan persiapan pernikahan Anda di KUA atau di gereja.
Bagi pasangan sesama WNI
  • Foto gandeng berdua ukuran 4x6cm, 10 lbr
  • Fotokopi KTP masing-masing dilegalisasi lurah, 2 lbr
  • Fotokopi KK masing-masing dilegalisasi lurah, 2 lbr
  • Surat keterangan dari lurah masing-masing model N1 s/d N4 1 set (asli) dan foto kopi, 2 set
  • Fotokopi Surat Baptis masing-masing, 2 lbr
  • Akte Kelahiran masing-masing, asli dan fotokopi, 2 lbr
  • Surat Nikah gereja, asli dan fotokopi, 2 lbr
  • Fotokopi KTP saksi masing-masing, 2 lbr
  • Akte Kematian atau Akte Perceraian dari Cat. Sipil (bagi yang sudah pernah menikah, asli dan fotokopi, 2 lbr
  • Akta Kelahiran Anak yang akan diakui/disahkan, 2 lbr
  • Materai Rp 6.000,-, 6 lbr
  • Fotokopi SKBRI untuk WNI keturunan (bila belum memiliki SKBRI sendiri, dapat memberikan SKBRI ayah dan ibu), 2 lbr
  • SK Ganti Nama, 2 lbr
  • Fotokopi K-1 masing-masing (untuk WNI keturunan), 2 lbr
  • Ijin dari Komandan bagi Anggota TNI/Kepolisian, asli dan fotokopi, 2 lbr
Bagi pasangan menikah campuran (syarat administrasi yang harus dilengkapi WNA)
  1. Fotokopi paspor yang lembarannya telah dicap, 2 lbr
  2. Akte Kelahiran, asli dan fotokopi, 2 lbr
  3. Fotokopi Surat Baptis, 2 lbr
  4. Surat ijin dari Kedutaan/Konsul/Perwakilan Negara Asing WNA tersebut di Jakarta, 2 lbr
  5. Surat bukti lunas pajak (bagi yang bekerja di Indonesia), 2 lbr
  6. Surat Keterangan dari Imigrasi dan Departemen Tenaga Kerja (bagi yang bekerja di Indonesia), 2 lbr
  7. Surat Tanda Melapor Diri (STMD) dari Kepolisian, 2 lbr
Waktu yang tepat untuk mencatatkan perkawinan:
  • 10 hari kerja sejak tanggal pendaftaran. Jika kurang dari 10 hari kerja, harus dengan dispensasi dari Camat, dan harus ditandatangani Camat.
  • Sebelum 1 bulan sejak perkawinan menurut agama dilangsungkan.
Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Propinsi juga melayani Pencatatan Perkawinan bagi mereka yang telah melangsungkan perkawinan menurut hukum dan tata cara agama selain agama Islam. Pencatatan Perkawinan didasarkan atas Undang-undang Nomor 1 Tahun 1974 tentang Perkawinan.

Persyaratan administrasi pernikahan Islam

Bagi pasangan sesama WNI:
  1. Surat keterangan untuk menikah dari kelurahan.
  2. Surat pengantar RT/RW.
  3. Surat keterangan asal-usul calon pengantin.
  4. Surat keterangan orangtua (yang menyatakan bahwa betul orangtua tersebut adalah orangtua dari calon pengantin).
  5. Surat ijin menikah dari orangtua bagi calon pengantin yang berusia kurang dari 21 tahun.
  6. Surat keterangan mati/cerai bagi janda/duda.
  7. Surat ijin komandan bagi TNI/Polri.
  8. Surat dispensasi dari camat setempat bagi calon pengantin yang akan menikah namun mendaftarkan pernikahannya saat kurang dari 10 hari kerja sebelum pernikahan dilaksanakan.
  9. Foto 2x3cm, 4 lbr.
Bagi pasangan pernikahan campuran (syarat yang perlu dilengkapi WNA):
  • Fotokopi paspor.
  • Fotokopi akte kelahiran.
  • Surat tanda lapor diri dari Kepolisian tempat wilayah WNA tinggal di Indonesia.
  • Surat keterangan model K-2 dari dinas kependudukan.
  • Surat ijin masuk sementara dari imigrasi.
  • Surat keterangan dari kedutaan, yang isinya tidak ada halangan untuk menikah bagi si WNA, yang diterjemahkan oleh legal/sworn translator.
  • Kalau sudah bercerai, bukti surat asli diserahkan ke KUA.
Tips: Idealnya mendaftar 2 bulan sebelum menikah.

Thursday, January 21, 2010

Kreasi Box untuk Souvenir

Saat pernikahan, Anda tak boleh lupa memikirkan tentang souvenir dan Box Souvenir yang menawan. Kemasan souvenir yang menarik akan membuat tamu selalu ingat acara anda, dan kemasan souvenir tentunya tidak akan di buang begitu saja oleh tamu karena kemasan souvenir yang Anda berikan memang menarik.

Lalu bagaimana memilih tempat atau Box Souvenir yang unik, atau merancang tempat souvenir yang bagus? Saat anda ingin merencanakan pernikahan dengan resepsi yang cukup meriah, kotak souvenir memang tidak bisa lepas dari anggaran anda. Untuk itu, ada baiknya anda simak beberapa langkah agar bisa berhemat dengan memilih souvenir secara tepat.

Pilih yang sederhana.
Semakin sederhana model kotak souvenir semakin murah harganya. Karena nilai sebuah suvenir dipengaruhi oleh harga bahan serta tingkat kesulitan dalam proses pembuatannya. Untuk itu pilihlah yang bentuknya relatif kecil dengan desain yang lebih sederhana.

Agar lebih menghemat waktu dalam memilih kreasi box suvenir, Anda bisa langsung memilih kreasi kemasan souvenir yang sudah tersedia di pasaran. Bisa anda temukan box souvenir di pasar modern ataupun di kaki lima, banyak sekali pilihan yang ditawarkan.

Dengan turun langsung ke pasar seperti ini, bisa jadi akan memunculkan ide baru untuk membeli kreasi box souvenir yang belum terpikir sebelumnya. Atau mungkin malah memberikan inspirasi untuk menciptakan kreasi sendiri. Anda juga bisa memilih tempat/toko yang jual kemasan box souvenir sesuai dengan tempat suvenir anda.

Perhatikan Jumlah.
Saat memesan bingkisan dalam jumlah yang banyak dapat menekan anggaran jika dihitung harga satuannya. Namun demikian alangkah lebih baiknya jika anda mempersiapkan jumlah bingkisan itu 10 % lebih banyak dari total jumlah kebutuhan.

Tentu saja, hal ini untuk mengantisipasi kemungkinan terjadi tambahan kebutuhan. Jangan sampai malah terjadi kekurangan pada waktunya. Sekali lagi, untuk mempercantik tempat souvenir tersebut, anda bisa memberikan bungkus atau box yang dapat anda pilih di toko yang jual kemasan box souvenir.

Undangan, cinderamata atau kotak suvenir. Ini tinggal kreasi anda sendiri atau meminta contoh-contoh dari tempat anda memesan undangan, banyak dari percetakan undangan yang bisa membuatkan undangan anda sekaligus menjadi box souvenir.

Anda bisa tentukan sendiri idenya atau meniru koleksi yang sudah ada plus sedikit modifikasi untuk memberikan kesan baru. Seperti undangan yang juga dapat berfungsi sebagai kalender, memo, compact disc, bingkai photo, dan bentuk unik lainnya.

Bangkrut Pasca Resepsi?

Membuat pesta pernikahan yang meriah pastinya menjadi idaman setiap pasangan yang akan menikah. Resepsi yang besar pastinya menelan biaya yang tidak sedikit pula. Karena itu, Anda harus pandai-pandai menyiasati anggaran Anda ketika merancang sebuah resepsi pernikahan. Satu hal penting yang harus Anda ingat, hindari bangkrut pasca resepsi. Berikut tips mudah untuk melakukannya.

1. Sekitar 70% dari total biaya nikah bisa habis untuk acara resepsi pernikahan. Harus diperhatikan benar pos ini karena biaya ini umumnya biaya eksternal yang sulit diduga.

2. Untuk gedung yang reputasinya bagus, tak jarang Anda harus memesannya enam bulan atau malah setahun sebelum acara. Sebab itu kalau Anda memutuskan acara dilakukan di gedung, jangan sepelekan teknis pemilihan gedung ini.

3. Gedung tak harus di tempat strategis. Tak perlu selalu yang di pinggir jalan utama, yang penting mudah dicari dan akses jalannya baik, tempat parkir luas.

4. Tidak perlu gedung yang mewah, yang lebih penting cukup luasnya. Dekorasi akan membuat suasana gedung menjadi lebih menyenangkan dan menarik.

5. Ingin yang lebih murah? Carilah gedung untuk resepsi pernikahan yang tak biasa disewakan untuk pesta, bukan gedung komersil. Misalnya, gedung olahraga, gedung kesenian, gedung balai, mesjid besar, gedung pemerintah yang kadang disewakan, dan gedung lain yang sejenis. Biasanya mereka akan memberikan tarif yang lebih murah. Yang penting fasilitasnya cukup bagus.

6. Makanan yang dihidangkan itu harus variatif. Tidak perlu banyak-banyak memesan makanan, yang penting bervariasi. Akan lebih baik membuat banyak meja makanan kecil-kecil yang terpisah dengan hidangan yang berbeda-beda. Selain mengurangi antrian, juga semua pengunjung bisa merasa lebih “bebas” mencicipi makanan sesuai selera masing-masing.

Wednesday, January 20, 2010

Souvenir...

Significance of a wedding souvenir

Intro: Ahhhh… buat apa sih memusingkan souvenir wedding, souvenir yang mana aja juga boleh. Lagian masih banyak hal yang harus diurus untuk mempersiapkan resepsi pernikahan nanti.

Yup that’s right, semua itu penting banget dan harus diurusin. But guess what; makanan, dekorasi, entertainment, make up pengantin wanita, dan lain-lain semuanya itu gak akan bertahan melewati hari H. Cuma souvenir aja yang bertahan di tangan para tamu setelah resepsi pernikahan kamu nanti. Lagipula selain menunjukan taste kamu, souvenir juga berperan besar dalam menyatakan betapa kamu menghargai kedatangan para tamu undangan (it’s a thanks giving). Dan biasanya tamu-tamu undangan betul-betul memperhatikan souvenir kamu.

Nah udah sadar lom seberapa berartinya souvenir untuk pernikahan kamu? So, jangan pernah pikir bahwa souvenir wedding itu kalah penting dari yang lain. Walaupun ukurannya kecil tetapi souvenir memberikan impression (kesan) yang besar kepada tamu-tamu undangan kamu.

Di Miracle School ini kami memberikan sedikit guideline yang kami anggap akan sangat membantu menambah wawasan kamu tentang souvenir pernikahan. Semoga dengan guideline ini kami dari Miracle Wedding Supplies & Gifts bisa membawa kamu selangkah lebih dekat kepada resepsi pernikahan impian mu.

Kapan Harus Memesan Souvenir?

Memesan souvenir wedding sebaiknya jangan terlalu dekat dengan hari H tapi juga jangan terlalu jauh. Kenapa?

Sebaiknya jangan memesan souvenir terlalu dekat alias mepet dengan hari H. Beresiko banget tuh. Kamu harus pesan minimal 3 bulan sebelumnya untuk mengantisipasi faktor X yang tidak terduga.

Jangan takut ketinggalan model, sebab 3 bulan adalah waktu yang secara umum sudah dipakai sebagai standard pemesanan souvenir. Jadi kalau saat ini model XYZ adalah model terbaru maka 3 bulan kemudian model tersebut baru akan pertama kali hadir di luar sana. Pada akhirnya souvenir kamu tetap saja akan menjadi souvenir “terbaru”.

Disamping daripada itu kamu boleh saja memilih model yang sudah agak lama tetapi kamu tahu model tersebut sifatnya tidak pasaran sehingga souvenir kamu akan tetap menjadi souvenir yang tidak membosankan para tamu undangan.

Jumlah Souvenir Yang Harus Dipesan

Yang jelas jumlah souvenir bukan sejumlah undangan yang akan kamu bagikan. Tanya kenapa?

Jumlah souvenir yang harus dipesan bukan sejumlah kartu undangan yang akan kamu bagikan melainkan sejumlah kartu undangan + 10% (atau +secukupnya). Lho kok harus ada extranya, Buat apa tuh? Jawabannya: “untuk mengantisipasi tamu bawaan yang tetap harus diberi souvenir”. Yang dimaksud tamu bawaan itu adalah tamu yang datang ke resepsi kamu padahal kamu gak mengundang mereka secara langsung. Mungkin dia adalah teman lama yang lupa kamu undang tetapi datang karena diberitahu oleh tamu undangan yang lain. Atau bisa saja tamu X yang kita tidak perhitungkan sebelumnya.

So, daripada kamu kehabisan souvenir buat tamu-tamu kamu mendingan kamu persiapkan lebih. Inget lho menikah cuma sekali seumur hidup. Don’t gamble on it. Toh kalau nanti ada sisapun bisa kamu kasih ke kerabat dekat mu yang masih kecil-kecil. Or even better kalo kamu bisa pake sendiri. Setuju?

Beberapa Jenis Souvenir

Banyak sekali macam souvenir yang kamu bisa pilih. Tidak ada yang benar dan tidak ada yang salah. Tapi so pasti kamu layak untuk mendapat yang terbaik. a. Item yang unik VS Item yang umum Souvenir dengan item yang unik adalah souvenir yang jarang kamu temui di pernikahan-pernikahan teman & kerabat kamu. Sementara item yang sudah umum biasanya mudah kamu temukan di pasar-pasar grosir.

b. Packaging yang unik VS Item yang unik Untuk souvenir dengan packaging (kemasan) unik menggunakan item yang sudah umum digunakan dan harganya tidak terlalu mahal. Disini akan diutamakan kemasannya agar item tersebut kelihatan menarik. Walaupun menggunakan item yang sudah umum dan tidak terlalu mahal tetapi biasanya harga souvenir ini tidak jauh berbeda dari souvenir category yang lain karena kamu harus membayar extra untuk kemasannya yang cantik.

Souvenir dengan item yang unik biasanya tidak terlalu mengandalkan kemasan karna itemnya sendiri sudah memiliki daya tarik yang cukup.

c. Combo A & B Nah buat kamu yang kepingin membuat pernikahan mu super special dihadapan tamu-tamu kamu silahkan kombinasikan category A & B. Kamu bahkan bisa berkreasi sendiri menggabungkan item dan packagingnya. Kamu bisa menggunakan 2 buah item sekaligus untuk menambah value dan art dari souvenir kamu. Simsalabim, souvenir kamu adalah souvenir yang designnya asli cuma kamu sendiri yang punya (hitung-hitung kamu boleh sedikit menyombongkan diri ke teman-teman kamu tuh).

d. Berguna untuk tamu undangan VS Tidak berguna untuk tamu undangan Straight forward aja; biasanya orang lebihmemilih souvenir yang berguna untuk tamu undangan mereka. Atau setidaknya yang tidak umum alias pasaran. karena kalau item yang tidak berguna untuk tamu undangan biasanya mereka akan lupa dimana mereka menyimpan souvenir kamu atau maksimal masuk lemari pajangan yang isinya sudah ada bertumpuk-tumpuk souvenir dari pernikahan-pernikahan yang pernah mereka hadiri sebelumnya. Sedangkan kalau souvenir tersebut berguna buat mereka maka besar kemungkinan saat di kemudian hari kamu berkunjung ke rumahnya kamu bakal lihat souvenir kamu itu terpakai dan diletakan di lokasi strategis. Senang kan?

Tapi jangan lupa bahwa kekuranga souvenir yang tidak berguna dapat ditutupi dengan nilai art alias keindahannya.

e. Consumable goods Saat ini ada juga vendor-vendor yang menyediakan item yang bisa dikonsumsi. Yang paling umum adalah coklat. Kami di Miracle juga menyediakan souvenir coklat. Kelebihan souvenir ini adalah consumable (bisa dimakan) dan kelemahannya adalah bisa dimakan (consumable). Yup, kelebihan sekaligus kelemahan. Satu lagi kelemahan coklat adalah sifatnya yang mudah meleleh sehingga dikhawatirkan saat tamu menerimanya si coklat sudah berubah wujud. Hal ini dapat diatasi dengan pengaturan yang lebih baik.

Tips Memilih Souvenir Yang Tepat

Setelah membaca Miracle school ini bisa dibilang kamu sudah expert memahami perihal souvenir wedding ya. Sekarang back to business; memilih souvenir. A simple step-by-step yang kami berikan ini akan sangat membantu kamu.

Step-by-step tips memilih souvenir: a. Tentukan budget kamu Langkah pertama ini memang gak bisa lepas dari yang namanya rencana belanja. Komunikasikan kepada orangtua dan pasangan kamu tentang expertise barumu ini sehingga mereka mengerti apa yang kamu expect.

b. Jumlah tamu yang diundang Kalau jumlah tamu sedikit, anda bisa memilih souvenir yang lebih istimewa. Tetapi kalau tamunya banyak biasanya anda terpaksa memilih souvenir yang sedikit lebih murah untuk menekan budget. Tapi kamu juga harus ingat bahwa semakin besar jumlah yang dipesan maka harga per-item juga akan semakin rendah. Biasanya standard minimum pemesanan adalah 300 pcs tetapi untuk pemesanan dibawah itupun tetap akan dilayani dengan sama baiknya.

c. Lihat ke kiri dan ke kananan Cobalah lihat-lihat koleksi souvenir yang terdapat di vendor-vendor souvenir. Misalnya Miracle Gallery.

d. Narrowing down the options Setelah melihat-lihat mungkin kamu menemukan lebih dari satu item yang menarik perhatianmu. Pada dasarnya semua category souvenir bisa kamu pilih (item yang unik, item yang umum, kemasan yang bagus, item berguna ataupun tidak berguna). Oleh karena itu cobalah perkecil lingkup pilih berdasarkan category.

e. Pemesanan Setelah kamu tahu item yang kamu mau silahkan langsung minta penawaran dari vendor. Pastikan juga itemnya, kemasannya, dan tanggal pengambilan.

Enjoy your wedding reception.